Bittime dan Palapa Luncurkan Gim Blockchain Berbasis Telegram Pertamanya
JAKARTA - Bittime platform investasi aset kripto yang resmi dan berlisensi di Indonesia menggandeng Palapa, token platformnya dalam meluncurkan Game Finance (GameFi) berbasis aplikasi Telegram pertamanya bertajuk Palapa TapTap Hero.
Gim blockchain berbasis Telegram ini diharapkan dapat memberikan pengalaman interaktif yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mengenalkan teknologi blockchain dan aset kripto kepada masyarakat luas.
Ryan Lymn, CEO Bittime menilai antusiasme masyarakat Indonesia dalam adopsi aset kripto, patut diapresiasi. Pasalnya, aset kripto memiliki potensi pertumbuhan menjanjikan di era digital ini, utamanya bagi investor muda yang saat ini mendominasi adopsi aset kripto Indonesia.
“Kami percaya bahwa dengan meluncurkan gim berbasis Telegram ini, Bittime bersama Palapa dapat menjangkau lebih banyak orang, sekaligus memberikan literasi mengenai teknologi blockchain yang menaungi aset kripto itu sendiri,” ujarnya dalam siaran resminya.
Melalui peluncuran gim Palapa TapTap Hero, Ryan menyatakan pihaknya menargetkan pertumbuhan hingga 10 kali lipat. Mereka berharap masyarakat luas, khususnya generasi muda Indonesia bisa berpartisipasi dalam pertumbuhan industri Web3 melalui gim ini.
Baca juga:
- Dogizen Luncurkan ICO Perdana di Telegram, Saingi Catizen dan Hamster Kombat
- Bittime Berkomitmen Jadi yang Pertama Listing Token Hamster Kombat di Indonesia
- Google Flights Permudah Cari Penerbangan Murah dengan Peluncuran Tab Cheapest Baru
- TP-Link Kolaborasi dengan Smartfren Hadir Modem WiFi Berkualitas Tinggi
Jimmy Siswanto, CEO Palapa juga menyatakan pihaknya sangat antusias dengan adanya peluncuran gim Palapa TapTap Hero ini. Ia menilai ini adalah kesempatan yang baik bagi komunitas Web3 Indonesia dan masyarakat luas untuk bisa memaksimalkan produk blockchain.
“Kami sangat gembira dan bangga bisa menjadi proyek Indonesia pertama yang meluncurkan GameFi berbasiskan aplikasi Telegram. Selama ini kita hanya menjadi target pasar dan pengguna dari proyek luar negeri. Sekarang saatnya kita menjadi salah satu pemain di kancah global,” ujarnya.