Klaim Dekat dengan Prabowo, Pramono: Beliau Terima Saya di Tengah Kesibukan Panggil Menteri

JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mengklaim memiliki hubungan dekat dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hal ini, menurut Pramono, tampak pada kehadirannya di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan pada Selasa, 16 Oktober siang. Pramono hadir dan bertemu Prabowo kurang dari satu jam di tengah para calon wakil menteri dan kepala badan dipanggil Prabowo satu per satu.

"Memang secara pribadi saya mempunyai hubungan yang baik, dan dekat dengan Pak Prabowo, itu tidak bisa dipungkiri. Kalau enggak, enggak mungkin di tengah beliau kesibukan memanggil para menteri, menerima saya satu jam, enggak mungkin," kata Pramono di Kantor DPP Forkabi, Cipete Jakarta Selatan, Rabu, 16 Oktober.

Pramono mengaku, dalam pertemuan itu, dirinya mendoakan Prabowo yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang. Begitu juga dengan Prabowo yang mendoakan Pramono dalam mengikuti kontestasi Pilkada Jakarta.

Melihat respons postif Prabowo, Pramono menegaskan dirinya akan menjalankan kebijakan sebagai Gubernur Jakarta yang sejalan dengan pemerintahan Prabowo, jika memenangkan Pilgub Jakarta.

"Kalau saya terpilih menjadi gubernur, pasti saya akan bekerja sama dengan baik dengan Pak Prabowo dan pemerintah yang ada. Untuk itu, saya yakin Pak Prabowo tidak punya keraguan, karena selama ini saya sudah bekerja real dengan beliau selama 5 tahun di pemerintahnya," urai Pramono.

Selain itu, Pramono menepis anggapan bahwa dirinya mendapat tawaran menjadi menteri atau kepala badan karena turut hadir saat pemanggilan calon jajaran kabinet Prabowo-Gibran.

"Jangan-jangan Mas Pram ini mau jadi menteri lagi? Enggak! Saya akan fight untuk memenangkan di pilgub ini. Saya akan bekerja sungguh-sungguh untuk memenangkan pilgub ini," urai Pramono.

Dalam kesempatan itu, Pramono tak menampik adanya pembahasan soal rencana pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Prabowo dalam beberapa waktu mendatang. Namun, Pramono enggan membeberkan isi pembahasan tersebut.

"Yang jelas alhamdulillah kemarin saya ketemu," tutupnya.