Arsenal vs Leicester City: Momen ke Puncak dan Lengserkan Man City
JAKARTA - Arsenal berambisi memburu tim-tim di atasnya dan bahkan melengserkan Manchester City dari takhta klasemen Premier League Inggris. Demi meraih momen ke puncak, Arsenal harus mengalahkan Leicester City dalam laga di Stadion Emirates, Sabtu, 28 September 2024 malam WIB.
Kepercayaan diri Arsenal kian mantap. Meski gagal menang dan hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Man City, namun mental dan moral pemain Arsenal kian terdongkrak.
Di laga yang berlangsung di Etihad tersebut, Arsenal menunjukkan permainan terbaik. Bahkan The Gunners mampu mendominasi ketimbang Man City yang bertindak sebagai tuan rumah. Sayangnya, kemenangan di depan mata pupus begitu saja setelah bek Man City John Stones mencetak gol di menit 90+8.
Kegagalan menang itu menjadikan Arsenal gagal merebut posisi puncak. Klub London Utara itu masih tertahan di peringkat empat dengan poin 11. Mereka terpaut dua poin dengan Man City yang bertengger di puncak.
Meski demikian, tim asuhan Mikel Arteta tak goyah. Saat berlaga di Carabao Cup, Arsenal tetap tampil maksimal dengan membantai klub dari divisi bawah, Bolton Wanderers 5-1. Kemenangan ini menjadi modal berharga Declan Rice dkk saat meladeni Leicester.
Persoalannya, Arteta tak bisa menurunkan skuat terbaik di laga tersebut. Kiper David Raya menjadi pemain terakhir yang harus menepi setelah mengalami cedera otot di laga melawan Man City. Cedera itu membuat Raya absen saat menghadapi Bolton.
Hanya, Raya kemungkinan tidak dimainkan karena Arteta mempersiapkannya saat Arsenal menghadapi Paris Saint-Germain di Liga Champions pada 2 Oktober 2024 dini hari WIB. Raya diharapkan sepenuhnya fit di kompetisi Eropa.
"Kami masih menunggu 24 jam lagi. Apakah kondisi dia sudah fit atau memang belum baik," kata Arteta yang menepis kemungkinan Raya baru diturunkan melawan PSG.
"Ini bukan persoalan pengambilan risiko. Ini lebih pada apakah pemain dalam kondisi fit dan bisa dimainkan," ucapnya.
Bila Raya tidak bisa tampil, maka kiper kedua Neto yang akan berdiri di bawah mistar meski Jack Porter bermain cemerlang di Carabao Cup. Arteta menurunkan Porter yang merupakan kiper ketiga karena Neto tidak bisa tampil di Piala Liga Inggris. Pasalnya, dia sudah bermain di klub berbeda di Carabao Cup sebelum pindah ke Arsenal.
Selain Raya, Arsenal masih belum diperkuat kapten Martin Odegaard yang cedera engkel. Arsenal juga kehilangan Mikel Merino, Takehiro Tomiyasu, Kieran Tierney hingga bek Oleksandr Zinchenko. Sedangkan pemain depan Leandro Trossard sudah bisa bermain kembali setelah menerima kartu kuning kedua yang disusul kartu merah.
Baca juga:
- Indonesia Sudah Amankan 4 Medali Emas di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024
- Setelah Panggil Persib Bandung Terkait Kericuhan Suporter, PT LIB Singgung Pengurangan Poin
- Eks Kades Pakai Anggaran Desa Sebanyak Rp1,3 Miliar untuk Foya-foya, Pembangunan Jadi Terlantar
- Transparansi Proof of Reserve: Industri Kripto Indonesia Diharapkan Dapat Lebih Terbuka dan Transparan
Leicester sendiri belum menunjukkan perbaikan setelah promosi dari Divisi Championship. Mereka baru mengoleksi tiga poin dan menduduki peringkat 15.
Striker Jamie Vardy menjadi andalan The Foxes untuk menembus pertahanan Arsenal. Dirinya sukses mengemas 11 gol dari 16 pertandingan melawan Arsenal di berbagai kompetisi. Hanya, Leicester bakal bekerja keras menghadapi tuan rumah.
Prakiraan Susunan Pemain
Arsenal (4-3-3): Neto; White, Saliba, Gabriel, Calafiori; Havertz, Rice, Partey; Saka, Jesus, Trossard
Leicester City (4-2-3-1): Hermansen; Justin, Faes, Okoli, Kristiansen; Skipp, Winks; Ayew, Ndidi, Mavididi; Vardy