7 Rekomendasi Makanan Tinggi Kandungan Probiotik yang Baik bagi Kesehatan Usus
JAKARTA - Tubuh Anda dipenuhi bakteri baik dan jahat. Probiotik merupakan salah satu bakteri baik karena mampu menjaga kesehatan usus dan berfungsi dengan baik. Probiotik adalah bagian dari mikrobioma, yaitu komunitas mikroba yang bekerja sama menjaga kesehatan tubuh.
Anda memerlukan probiotik untuk menjaga keseimbangan tubuh. Saat sakit, bakteri baik melawan peningkatan jumlah bakteri jahat untuk menjaga kadarnya sedekat mungkin dengan netral.
Banyak produk makanan seperti yogurt, sauerkraut, dan miso mengandung probiotik. Produk-produk tersebut sering diketahui mengandung kultur hidup dan aktif seperti bifidobacteria dan lactobacilli.
Tidak ada anjuran asupan harian untuk probiotik, tetapi panduan umumnya adalah untuk memasukkan lebih banyak makanan kaya probiotik ke dalam pola makan Anda.
Berikut adalah tujuh makanan mengandung probiotik tinggi, dilansir WebMD,
Yogurt
Kimchi
Kimchi adalah makanan tradisional khas Korea terbuat dari berbagai jenis sayur yang difermentasi. Proses fermentasi dalam pembuatan kimchi sebenarnya melibatkan banyak jenis bakteri. Namun, yang paling dominan adalah probiotik bernama Lactic Acid Bacteria (LAB).
Oleh karena itu, kebaikan probiotik dalam kimchi dikatakan dapat memberikan manfaat kesehatan sama dengan yogurt.
Tempe
Sauerkraut
Sauerkraut adalah kubis yang difermentasi dan sering disajikan dengan sosis atau pada roti lapis Reuben. Makanan tradisional Jerman ini merupakan sumber serat, vitamin B, zat besi, mangan, dan banyak lagi. Sauerkraut yang tidak dipasteurisasi adalah jenis yang mengandung semua nutrisi ini serta probiotik yang sehat.
Sup Miso
Miso adalah pasta yang dibuat dengan memfermentasi kacang kedelai dengan garam dan beberapa jenis bakteri baik. Ketiga jenis miso tersebut adalah putih, kuning, dan merah. Miso dapat ditambahkan ke kaldu dan bahan lainnya untuk membuat sup yang kaya probiotik dan menyehatkan.
Baca juga:
Roti Sourdough
Sourdough adalah olahan roti menggunakan ragi yang difermentasi dengan bantuan bakteri lactic-acid (LAB). Proses fermentasi ini memberikan banyak manfaat bagi tubuh, antara lain membuat sistem pencernaan lebih baik dan meningkatkan penyerapan mineral dan vitamin.