Intip 5 Potret Chelsea Islan, Happy Salma, Merry Riana, dan Nadia Mulya Turut Sambut Kedatangan Paus Fransiskus

YOGYAKARTA – Membawa pesan bertajuk memupuk perdamaian, persahabatan, serta kesejahteraan umat manusia, Paus Fransiskus tiba di Indonesia pada Selasa, 3 September 2024. Serangkaian acara digelar menyambut Paus dari Vatikan. Salah satunya yang juga turut menyambut pemimpin umat Katolik, adalah Chelsea Islan bersama Happy Salma, Merry Riana, dan Nadia Mulya.

Tiga aktris dan satu motivator tersebut dalam potret di atas tampah hadir di acara penyambutan Paus Fransiskus bersama anak-anak dari Scholas Occurentes di Grha Pemuda, Gereja Katedral, Jakarta Pusat. Potret di atas diambil dari dalam instalasi karya lebih dari 1.000 anak yang berpartisipasi dalam membuatnya. Instalasi ini, melansir keterangan Happy Salma di laman media sosial-nya, terbuat dari material yagn ramah lingkungan, hasil recycle, dan penuh warna serta tekstur.

Chelsea Islan mengenakan outfit formal, blazer putih dan blus sewarna dihias bros mungil. Bawahan celana hitam dilengkapi sepatu berhak. Sedangkan Happy Salma, Nadia Mulya, dan motivator Merry Iriana memakai sentuhan songket dan batik khas Nusantara.

Keempat wanita ini, berkesempatan dialog dengan anak-anak yang hadir sebelum Paus tiba. Nadia juga sempat mengajak anak-anak menyanyikan lagu Satu Nusa Satu Bangsa. Tampak raut mata Nadia Mulya dan lainnya berkaca-kaca ketika membawakan lagu tersebut.

Lewat unggahan IGStory, Chelsea Islan mengunggah video pendek yang menggambarkan situasi di Gereja Katedral saat kehadiran Paus Fransiskus. Diiringi lagu Ave Maria, terlihat Paus sedang berdialog untuk undangan yang hadir. Dalam story tersebut, Chelsea menulis “The Holiness, Pope Francis 04 September 2024”.

Potret Chelsea Islan, Happy Salma, Nadia Mulya, dan Merry Iriana di atas menggambarkan bahwa keempat wanita ini hadir dalam penyambutan kedatangan Paus Fransiskus bersama anak-anak muda di Gereja Katedral. Potret kelima di atas, menggambarkan karya instalasi berbentuk seperti jantung. Bagian dalam terdapat ruangan kecil yang berisi tulisan anak-anak dan kaum muda seluruh Indonesia menumpahkan pemikiran, harapan, dan doa untuk keluarga dan bangsa.