Israel Tewaskan 45 Militan Hamas dalam 24 Jam Terakhir
JAKARTA - Pasukan Israel membunuh 45 pejuang militan Palestina di Gaza selama sehari terakhir. Dalam pertempuran dengan militan Hamas, Israel menghancurkan dua pengangkut personel lapis baja dalam penyergapan di dekat kota Rafah.
Dilansir Reuters, militer Israel mengatakan pejabat Hamas yang bertanggung jawab atas operasi penyelundupan termasuk di antara mereka yang tewas dan kematiannya secara signifikan mempengaruhi kemampuan mereka untuk membawa senjata dan peralatan militer ke wilayah kantong yang terkepung.
Pada Selasa, 6 Agustus, serangan udara menewaskan lima warga Palestina di kamp Al-Bureij, di Jalur Gaza tengah, kata petugas medis.
Sementara dua lainnya tewas dalam serangan udara terpisah di Rafah, dekat perbatasan selatan Gaza dengan Mesir.
Hamas tidak memberikan jumlah korban jiwa para pejuangnya.
Baca juga:
- Rusia Tahan Pria Italia yang Terbangkan Drone di Dekat Kremlin
- Baru 6 Pertanyaan, Pemeriksaan Audrey Davis Langsung Ditunda karena Sakit
- Israel Kembalikan 89 Jenazah Warga Palestina, Bakal Diidentifikasi sebelum Dimakamkan di Khan Younis
- 5 Personel AS Terluka dalam Serangan ke Pangkalan Militer Al Asad Irak
Hamas mengatakan para pejuangnya menghancurkan dua kendaraan pengangkut tentara Israel di Rafah.
Sementara, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan serangan militer Israel menewaskan 30 warga Palestina dan melukai 66 lainnya dalam 24 jam terakhir.
“Banyak korban masih berada di bawah reruntuhan dan di jalan, yang tidak dapat dijangkau oleh tim ambulans dan layanan darurat sipil,” kata kementerian.