Kapolda Malut Tarik Ajudan Bupati Halmahera Barat yang Pukul Warga
JAKARTA - Kapolda Maluku Utara (Malut) Irjen Midi Siswoko menarik ajudan Bupati Halmahera Barat (Halbar) Brigadir Polisi Charles Aniky yang melakukan pemukulan terhadap salah seorang warga untuk dilakukan pemeriksaan.
"Yang bersangkutan sudah ditarik ke Mapolda untuk diperiksa," kata Kapolda Malut dikutip ANTARA, Senin, 1 Juli.
Menurut Kapolda Malut, jika anggotanya tersebut terbukti bersalah maka akan diproses hukum sesuai ketentuan yang berlaku.
"Posisi kasusnya seperti apa, sehingga masih dilakukan pemeriksaan oleh Propam, termasuk para saksi," ujar jenderal bintang dua itu.
Sebelumnya, pada 24 Juni, ajudan dari Bupati Halbar, James Uang melakukan pemukulan terhadap salah seorang warga di daerah itu bernama Hardi.
Aksi pemukulan itu terjadi saat masyarakat melakukan dengar pendapat bersama Bupati James Uang di aula Kantor Bupati Halbar mengenai kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di kabupaten itu.
Baca juga:
- Nawawi Pernah Tegur Ghufron Gara-gara Laporkan Dewas KPK Usai Diduga Langgar Etik
- Survei : 72 Persen Pemilih Sebut Joe Biden Tak Sehat Mental Jadi Presiden
- Pangkalan Militer AS di Eropa Tingkatkan Status Siaga
- Alexander Marwata Curhat ke Komisi III DPR: Ego Sektoral Masih Ada, Koordinasi dan Supervisi Sulit
Kemudian warga yang bernama Hardi, menyampaikan aspirasinya di hadapan Bupati Halbar di sejumlah OPD di lingkup Pemkab Halbar mengenai kelangkaan BBM
Namun terjadi protes antara warga dengan Bupati Halbar, yang berujung pukulan yang dilakukan oleh seorang ajudan bupati.
Aksi tersebut berhasil dilerai oleh perwakilan warga dan anggota TNI yang hadir saat dengar pendapat.