Garuda Indonesia Terbangkan 7.000 Pasukan TNI untuk Misi Perdamaian Dunia ke Lebanon hingga Kongo
JAKARTA - Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia akan menerbangkan 7.000 pasukan Tentara Negara Indonesia (TNI) untuk misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia. Ribuan pasukan TNI tersebut akan diterbangkan ke Lebanon hingga Kongo.
Adapun penerbangan tersebut merupakan bagian dari kerja sama antara Garuda Indonesia bersama TNI dalam penyediaan layanan penerbangan untuk Satuan Tugas (Satgas) TNI pada Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia yang ditandatangani oleh Garuda Indonesia dan TNI di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur pada Rabu, 19 Juni lalu.
Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang telah dilaksanakan Garuda Indonesia bersama TNI yang sebelumnya telah menerbangkan pasukan perdamaian ke Beirut dan Kongo pada periode bulan Maret hingga Mei 2024 lalu.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan melalui perjanjian kerja sama tersebut, selama tiga tahun ke depan atau hingga 2027, Garuda Indonesia nantinya akan memberikan dukungan transportasi penerbangan internasional dari Jakarta menuju ke berbagai bandara yang merupakan daerah misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia dalam naungan PBB.
“Sedikitnya sekitar 7.000 pasukan perdamaian yang akan ditugaskan di antaranya meliputi Bandara Internasional Beirut-Rafic Hariri, Lebanon; Bandara Internasional Goma, Republik Demokratik Kongo; dan Bandara Internasional Bangui M’Poko, Republik Afrika Tengah,” katanya dalam keterangan resmi, Senin, 24 Juni.
Irfan bilang sebagai national flag carrier, sudah menjadi kewajiban Garuda Indonesia untuk berpartisipasi aktif mendukung segala bentuk misi kenegaraan yang juga merepresentasikan peran penting Indonesia untuk menciptakan dunia yang lebih baik lagi di masa depan. Salah satunya dalam rangka memelihara perdamaian bagi seluruh umat manusia.
Baca juga:
“Penyediaan layanan transportasi udara bagi Satgas TNI yang mengemban tugas penting dalam misi kenegaraan untuk menjaga perdamaian dunia tentunya memiliki arti tersendiri bagi kami dalam menjalankan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Hal ini menjadi wujud nyata komitmen kami untuk senantiasa melayani kepentingan bangsa,” kata Irfan.
Sementara itu, Asisten Operasi Panglima TNI, Mayjen TNI Gabriel Lema menyatakan TNI menyambut baik kerja sama yang dilakukan bersama Garuda Indonesia dalam menyediakan transportasi udara bagi Satgas TNI Kontingen Garuda dalam membawa nama baik dan nilai luhur bangsa Indonesia di kancah dunia.
“Hal tersebut merupakan representasi dari komitmen seluruh elemen bangsa Indonesia sebagai bangsa yang mencintai perdamaian,” ungkap Asops Panglima TNI.