Patrik Schick Siap Bersinar Kembali di Euro 2024 untuk Republik Ceko
JAKARTA - Penyerang Republik Ceko, Patrik Schick, kembali menjadi sorotan berkat kemampuan mencetak golnya yang luar biasa di Euro 2020, yang ditandai dengan gol menakjubkan dari tengah lapangan melawan Skotlandia. Kemampuannya ini akan sangat dibutuhkan lagi jika negaranya ingin membuat gebrakan di turnamen tahun ini.
Setelah memenangkan gelar Bundesliga bersama Bayer Leverkusen, Schick tampaknya telah pulih dari cedera yang mengganggunya selama setahun terakhir dan telah memainkan peran penting bagi finalis Liga Europa sejak kembali.
Republik Ceko, yang akan menghadapi Portugal, Georgia, dan Turki di Grup F Euro 2024, lolos ke turnamen di Jerman setelah kampanye yang kurang memuaskan yang menyebabkan pengunduran diri manajer Jaroslav Silhavy setelah serangkaian penampilan buruk.
Absennya Schick dari beberapa kualifikasi memainkan peran penting, karena tanpa produk Sparta Prague tersebut, serangan tim menjadi tumpul. Golnya dari jarak 45 meter melawan Skotlandia adalah gol terjauh yang pernah dicetak di ajang Euro.
Setelah turnamen tersebut, di mana dia menjadi pencetak gol terbanyak bersama, Schick mengalami cedera dan melewatkan sebagian besar tahun lalu. Dia kembali sekitar pertengahan musim ini dengan sejumlah gol penting untuk juara Jerman tersebut.
Baca juga:
- 11 Pemain Bayern München Bersaing di Euro 2024 untuk Lima Negara Berbeda
- Jelang Euro 2024: Ilkay Gündogan Tak Terkejut dengan Hasil Survei WDR yang Rasialis
- Marc-André ter Stegen Tetap Setia Meski Harus Jadi Kiper Pengganti di Timnas Jerman untuk Euro 2024
- Euro 2024: Inggris dan Prancis Difavoritkan, Italia dan Jerman Siap Bersaing
Schick mencetak gol penyeimbang saat tandang ke Qarabag di babak 16 besar Liga Europa pada waktu tambahan dan menambah dua gol lagi setelah menit ke-90 di leg kedua yang membawa Leverkusen ke perempat final.
Penampilan tersebut menjadi angin segar bagi tim Ceko dan menunjukkan bahwa Schick, yang memiliki 18 gol dalam 37 pertandingan internasional, telah melewati masalah abductor yang memerlukan operasi dan kini siap membawa negaranya lolos dari babak grup.
Penyerang berusia 28 tahun ini telah mencetak beberapa gol dari bangku cadangan sejak kembali, tetapi untuk mencapai babak knockout, tim Ceko akan membutuhkan dirinya di starting line-up, menurut mantan pelatih Sparta Prague dan gelandang tim nasional Ceko, Martin Hasek, kepada Reuters.
"Patrik Schick adalah salah satu dari sedikit pemain di tim Ceko yang bermain di level internasional yang tinggi," kata Hasek. "Dia telah berjuang dengan cedera, tetapi jika dia dalam kondisi prima, dia benar-benar akan memberikan dorongan besar bagi tim Ceko."