Sempat Trading Halt Lagi, IHSG Selasa Sore Jatuh 4,99 Persen ke Level 4.456,75
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup kembali di zona merah. IHSG Selasa 17 Maret ditutup jatuh dalam 4,99 persen atau 233,91 poin ke level 4.456,75
Perdagangan saham sempat dibekukan sementara (trading halt) pada pukul 15:02 karena IHSG turun 5 persen. Namun, ketika dibuka kembali pada pukul 15:32, IHSG tetap tak mampu bangkit.
Pada penutupan perdagangan, terdapat 68 saham menguat, 357 saham melemah, dan 91 saham stagnan. Volume perdagangan tercatat 5,07 miliar lembar saham adn ditransaksikan senilai Rp7,03 triliun.
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gustama mengatakan, penyebaran COVID-19 secara agresif dan dinyatakan sebagai pandemi internasional oleh WHO merupakan ancaman bagi pertumbuhan ekonomi global.
"Di sisi lain, hampir seeluruh bursa di kawasan Asia dan Eropa mengalami penurunan yang dalam sehingga memberikan efek domino ekonomi yang negatif bagi pergerakan IHSG," ujar Nafan kepada VOI.
Sementara itu, lanjut Nafan, para pelaku pasar menantikan gebrakan pemerintah dalam rangka mengeluarkan berbagai stimulus dalam rangka mendorong perekonomian nasional. Karena jika belum terdapat gebrakan, maka akan menimbulkan kekhawatiran pasar yang terus-menerus.
Sore ini, saham-saham yang berada dalam jajaran top gainers, di antaranya PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) yang menguat 17,83 persen menjadi Rp185, PT MD Pictures Tbk (FILM) yang menguat 11,57 persen menjadi Rp135, dan PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) yang menguat 7,80 persen menjadi Rp442.
Adapun yang berada dalam jajaran top losers di antaranya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang melemah 6,99 persen menjadi Rp25.600, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) yang melemah 6,99 persen menjadi Rp665, dan PT Astra International Tbk (ASII) yang melemah 6,97 persen menjadi Rp4.270.