Perbandingan Biaya Seller di Shopee, Tokopedia, dan Lazada di 2024
JAKARTA - Menyusul Shopee dan juga Lazada yang telah menaikkan biaya layanan penjual pada akhir tahun 2023, Tokopedia mengumumkan berencana melakukan penyesuaian tarif kepada penjual atau seller di platformnya per 1 Mei 2024.
Dikutip dari laman Seller Tokopedia, Selasa 16 April, penyesuaian tersebut berlaku bagi penjual atau seller dengan level keanggotaan Power Merchant, Power Merchant Pro. Tokopedia membebankan besaran biaya layanan yang harus dibayar seller bervariasi mulai dari 2 persen hingga 6,5 persen dari harga produk yang dijual.
Jika dilihat kembali, penyesuaian biaya layanan ini juga telah dilakukan oleh sejumlah platform belanja online atau e-commerce. Selain Tokopedia, Shopee juga sudah lebih dulu melakukan penyesuaian biaya layanan.
Di penghujung tahun lalu, Shopee telah menaikan biaya admin penjual di lapaknya atau seller. Mengutip dari laman resmi Shopee, kenaikan admin itu akan berlaku untuk penjual kategori Non-Star atau Star+. Besaran biaya yang dikenakan kepada penjual mulai dari 3,5 persen hingga 8,5 persen. Lazada pun menyusul dengan mengumumkan kenaikkan di pertengahan bulan Desember.
Detail perbandingan penyesuaian biaya layanan Tokopedia, Shopee dan Lazada
Tokopedia telah mengkategorikan produk ke dalam 5 grup dengan rincian biaya layanan sebagai berikut:
• Kategori Grup A: 6,5 persen
• Kategori Grup B: 5,5 persen
• Kategori Grup C: 4 persen
• Kategori Grup D: 3,1 persen
• Kategori Grup E: 2 persen
Shopee mengenakan kenaikan biaya admin penjual level Star dan Star + sebagai berikut:
• Kategori A: 6,5 persen
• Kategori B: 5,5 persen
• Kategori C: 5,5 persen
• Kategori D: 4 persen
• Kategori E: 4 persen
Sementara Lazada mengenakan kenaikan biaya admin penjual menjadi:
• Kategori A: 6 persen
• Kategori B: 5 persen
• Kategori C: 5 persen
• Kategori D: 3,5 persen
• Kategori E: 3,5 persen