PT PAL Pastikan Kapal Pelni Siap Mengangkut Logistik Jelang Ramadan dan Lebaran 2024
JAKARTA - PT PAL Indonesia memastikan kondisi prima armada Kapal Motor Logistik Nusantara 1, milik PT PELNI, yang telah menjalani proses docking sebagai upaya dalam menghadapi peningkatan permintaan kebutuhan logistik menjelang bulan Ramadan dan libur Lebaran 2024.
"PT PAL Indonesia memahami peran tersebut sebagai bagian dari tanggung jawab besar dalam mendukung kesiapan mobilitas dan keamanan transportasi laut di Indonesia," kata Sekretaris Perusahaan PT PAL Indonesia Edi Rianto dalam keterangan tertulis di Surabaya, Jawa Timur, dikutip dari Antara, Rabu 6 Maret.
Menurutnya, dalam memastikan kesiapan kapal agar kembali beroperasi dengan performa terbaik, PT PAL Indonesia memberikan perhatian dan perawatan optimal di setiap aspek KM Logistik Nusantara 1, mulai dari kelengkapan/hull outfitting hingga struktur fundamental/hull construction seperti, lambung dan tangki-tangki.
Proses pemeliharaan dan perbaikan yang dilakukan, lanjut Edi, tidak hanya menciptakan kesiapan fisik kapal, tetapi juga mencerminkan profesionalitas dan dedikasi perusahaan agar berperan aktif dalam mendukung kelancaran operasional moda transportasi laut.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman positif bagi konsumen melalui kesiapan armada yang optimal serta profesionalisme dalam layanan kami," ujarnya.
Proses pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan meliputi pekerjaan pembersihan dan pengecatan lambung dan bottom, pembukaan sea chest, pemeliharaan shaft dan rudder, sampai dilakukan magnetic particle inspection (MPI) yang disetujui oleh pihak tersertifikasi.
BACA JUGA:
Edi menandaskan, didukung oleh fasilitas, sarana, dan prasarana yang lengkap, serta sumber daya manusia (SDM) yang kompeten, PT PAL Indonesia terus mengedepankan ketepatan waktu dan kualitas/mutu yang terjamin dalam pemeliharaan dan perawatan kapal nasional.
"Dengan kontribusi yang signifikan dalam menjaga stabilitas perekonomian nasional, PT PAL Indonesia sepenuhnya mendukung kesiapan kelancaran transportasi laut di tengah momen yang penting ini," ujarnya pula.