Tak Dampingi Jokowi Saat Resmikan Tol di Sumut, Menteri PUPR Basuki Rupanya Berada di Tunisia

JAKARTA - Ketidakhadiran Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat Presiden Jokowi meresmikan tol di Sumatera Utara (Sumut) jadi perhatian. Rupanya Basuki sedang melakukan kunjungan kerja ke Tunisia.

Menteri Basuki membahas peluang kerja sama di bidang infrastruktur dengan Tunisia dan Mesir.

“Terima kasih telah mengundang Pemerintah Indonesia untuk berpartisipasi dalam The 5th Mediterranean Water Forum. Kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Tunisia kepada Pemerintah Indonesia yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan World Water Forum ke-10. Serta atas kontribusi aktifnya dalam proses regional Mediterania sebagai bagian dari World Water Forum ke-10,” ujar Basuki dalam keterangannya dilansir ANTARA, Rabu, 7 Februari.

Dalam pertemuan ini, Menteri PUPR  Basuki Hadimuljono dan Menteri Agrikultur, Sumber Daya Hidraulik dan Perikanan Tunisia Abdelmonam berdiskusi mengenai persiapan penyelenggaraan World Water Forum ke-10 yang akan diselenggarakan di Bali, Indonesia pada 18-25 Mei 2024 mendatang.

Di samping itu, pertemuan bilateral juga membahas mengenai peluang kerja sama antar kedua negara di bidang sumberdaya air.

Dalam kunjungan kerjanya ke Tunisia, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono didampingi Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi, dan Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, melaksanakan pertemuan bilateral dengan Menteri Agrikultur, Sumber Daya Hidraulik dan Perikanan Tunisia Abdelmonaam Belaati.

Menteri Basuki juga menyampaikan undangan resmi dari Presiden RI Jokowi kepada Presiden Tunisia Kais Saied untuk menghadiri World Water Forum ke-10.

"Kami berharap Presiden Tunisia akan mempertimbangkan undangan tersebut dan berkenan hadir dalam World Water Forum ke-10, termasuk mengikuti High-Level Meeting bersama para Kepala Negara lainnya,” katanya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan operasional ruas jalan tol seksi Tebing Tinggi-Indrapura dan seksi Indrapura-Limapuluh di Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Presiden Jokowi melalui rekaman dari Sekretariat Presiden di Jakarta, mengatakan kedua infrastruktur jalan tol itu merupakan bagian dari jalan tol Trans-Sumatera yang diproyeksikan meningkatkan konektivitas transportasi menuju kawasan wisata Danau Toba serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei.

"Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, pada pagi hari ini saya resmikan jalan tol ruas Kisaran Indrapura-Limapuluh dan ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, seksi Tebing Tinggi-Indrapura, di Kabupaten Batubara Provinsi Sumatera Utara," kata Presiden Jokowi saat berpidato dalam agenda peresmian jalan tol tersebut.

Jalan tol Tebing Tinggi Indrapura yang membentang sepanjang 20,4 kilometer dibangun dengan biaya pemerintah senilai Rp3,06 triliun dan jalan tol seksi Indrapura-Limapuluh dengan panjang 15,6 kilometer dibangun dengan biaya Rp1,67 triliun.

Presiden mengatakan dua ruas jalan tol tersebut akan meningkatkan konektivitas transportasi ke kawasan pariwisata di Danau Toba serta meningkatkan kecepatan logistik ke pelabuhan Kuala Tanjung dan juga berbagai kegiatan ekonomi yang berkaitan dengan KEK Sei Mangkei.