Di KBRI Abu Dhabi, Wapres Terima Curhat Migran Indonesia Ingin Pulang ke Tanah Air
JAKARTA - Sejumlah pekerja migran Indonesia (PMI) di Abu Dhabi menyampaikan curahan hati (curhat) kepada Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin minta dibantu dipulangkan ke Tanah Air.
Hal itu terjadi saat Wapres meninjau ruang pelayanan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Abu Dhabi di Al Yaqout Street, Embassies District, Plot 42, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA), pada Senin 5 Februari
"Iya, ini mau pulang. Tapi belum dibayar upah kerja oleh agen,” cerita pekerja migran asal Jakarta, Yuni, kepada Wapres, dikutip Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) di Jakarta, disitat Antara.
Dalam perbincangan akrab dan hangat tersebut Wapres mendengarkan pengalaman para migran selama bekerja di PEA.
Mendengar cerita tersebut, Wapres pun segera memberi arahan kepada jajaran pejabat di KBRI Abu Dhabi untuk menyelesaikan hal itu dan memberikan perlindungan terbaik bagi PMI perihal hak mereka.
“Tolong dibantu urus, ya,” kata Wapres kepada jajaran pejabat KBRI Abu Dhabi.
Hal senada juga disampaikan PMI asal Indramayu, Jawa Barat, Syeni, yang memilih pulang ke Indonesia karena ingin merintis usaha.
Untuk itu, Syeni berharap bisa mendapat modal dan pendampingan usaha sehingga mendapat penghasilan tetap di Indonesia.
“Insya Allah, tidak ingin kembali menjadi PMI. Kalau punya modal pengen usaha di rumah,” katanya.
Baca juga:
- Kondisi Pilot Susi Air Disandera OPM Egianus Kogoya Sehat, KSAD: Kita Terus Negosiasi Pembebasan
- Ganjar: Ciptakan 17 Juta Lapangan Kerja Tak Hanya Buat Pabrik atau Investasi
- Ingin Bentuk Kementerian Kebudayaan, Anies: Perhatian Kemendikbud Lebih Banyak ke Pendidikan
- Sebut Anies Kurang Tegas soal Masalah Kekerasan Terhadap Perempuan, Prabowo Ungkit Jasa Selamatkan TKW di Malaysia
Mendengar hal tersebut, Wapres pun memberi semangat dan menyampaikan bahwa di Indonesia saat ini juga telah banyak pendampingan untuk tenaga kerja.
Wapres pun menyemangati PMI untuk berkiprah di mana pun, baik dalam mencari nafkah di luar negeri maupun di Indonesia.
“Saya temukan di Banyuwangi ada pekerja migran di Saudi. Kemudian ketika kembali di tanah air dilatih untuk melakukan produksi UMKM sendiri terus dia jual. Waktu itu dilakukan latihan,” katanya.
“Saya doakan ibu-ibu kembali ke Indonesia dengan selamat, dapat berkumpul bersama keluarga, dan mendapatkan penghasilan yang baik,” kata Wapres menambahkan.
Hadir mendampingi Wapres dalam peninjauan ini, Istri Duta Besar Indonesia untuk PEA Farida Husein Bagis, Kuasa Usaha Ad Interim Zaenal Abidin dan Istri, serta Konsul Jenderal RI di Dubai K. Chandra Negara beserta istri.