Kabar Baik! Bandara Sultan Thaha Jambi Siap Layani Penerbangan Jambi-Batam pada Maret 2024
JAMBI - Bandara Sultan Thaha Jambi siap melayani rute penerbangan baru Jambi-Batam tanpa transit mulai 27 Maret 2024. Penambahan rute ini diyakini dapat meningkatkan jumlah penumpang di bandara itu.
"Mulai 27 Maret 2024 penerbangan pertama langsung Jambi ke Batam," kata Executive General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi Siswanto di Jambi, Antara, Rabu, 31 Januari.
Penebangan ini, kata dia, dibuka setiap hari sehingga semakin memudahkan masyarakat yang selama ini menantikan rute penerbangan ke Batam.
"Permintaan rute Jambi-Batam itu banyak, karena sebelumnya kita sudah ada tapi kemudian berhenti," kata dia.
Penerbangan Jambi-Batam ini akan dilayani oleh maskapai Super Air Jet. Terkait potensi penerbangan Jambi-Batam untuk meningkatkan jumlah penumpang di Jambi, Siswanto menegaskan bahwa otoritas bandara optimistis bahwa potensi penambahan itu ada.
Ia juga berharap bahwa dengan dibukanya rute ini akan meningkatkan kunjungan wisata ke Jambi.
Sementara itu, dalam sehari Bandara Jambi mampu melayani penerbangan untuk lebih dari 2.000 penumpang.
Selain mengupayakan rute Jambi-Batam, Bandara Sultan Thaha Jambi juga sedang mengupayakan penerbangan Jambi-Lampung-Yogyakarta.
"Jambi Lampung Jogja masih dalam pembicaraan artinya ada dua maskapai yang berminat tapi kami belum bisa membuat statement. Tapi yang jelas mudah-mudahan Maret 2024 sudah terbang," kata Siswanto.
Baca juga:
- Jokowi Masih Kunker di Yogyakarta, Istana Belum Pastikan Bisa Bertemu Mahfud MD
- Mahfud MD Resign dari Jabatan Menko Polhukam, Ganjar: Siapapun Punya Konflik Kepentingan Mundur
- Mahfud Mundur dari Menteri Jokowi, Mendag Pastikan Kabinet Tetap Solid
- Polresta Padang Gelar Olah TKP Ledakan di RS Semen Padang, Diduga Berasal dari Instalasi AC
Sebelumnya, Bandara Jambi juga membuka rute penerbangan Jambi-Kerinci menggunakan maskapai Susi Air. Rute ini juga diminati penumpang, karena perjalanan ke Kerinci dapat ditempuh lebih singkat hanya 30 menit sedangkan perjalanan darat 12 jam.
Siswanto menegaskan bahwa saat ini bandara juga mengupayakan rute lainnya sehingga meningkatkan jumlah penumpang dan wisatawan ke Provinsi Jambi.