Ganjar Tegaskan Independen Meski Kerap Disebut Petugas Partai
JAKARTA - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan independen meski kerap kali disebut sebagai petugas partai.
Hal itu disampaikan Ganjar saat wawancara eksklusif di kediamannya, Jalan Taman Patra Raya, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu.
Awalnya, dia menyinggung bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan petugas partai. Adapun terminologi petugas partai merupakan realitas yang dihadapi semua kader partai jika ingin menempati jabatan publik.
"Kalau cerita petugas partai, Pak Jokowi, saya kira dulu juga petugas partai. Sama, sebenarnya itu di istilah internal kami saja," kata Ganjar.
Baca juga:
- Dahulu Mendukung Kini Diserang Habis-habisan Anies, Demokrat: Mungkin Tak Terbayangkan oleh Prabowo
- Dahulu Mendukung Kini Diserang Habis-habisan Anies, Demokrat: Mungkin Tak Terbayangkan oleh Prabowo
- 2 Korban Erupsi Gunung Marapi Masih Dirawat di RSUP M Djamil Padang, 1 Alami Infeksi Pernapasan Berat
- Mahfud MD: Masyarakat Bebas Memilih Pemimpin, Tak Boleh Diintimidasi
Sebab, kader harus mendapatkan restu dari ketua umum partai. Ia pun menyebut terminologi tersebut hanya digunakan oleh internal partai.
Namun, ketika memiliki jabatan publik, Ganjar mengatakan dirinya memiliki independensi sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode.
"Ketika di jabatan publik, saya umpannya memiliki independensi dan saya buktikan itu selama 10 tahun menjadi gubernur tanpa intervensi dan satu prestasi," ujarnya.
Ia pun tak menampik dirinya terbiasa dikuliti partai sendiri. "Kan proses saya sebelum mendapatkan rekomendasi di internal. Itu independensi tadi," pungkasnya.