Rombongan Eks Kader Demokrat Nyatakan Dukung Anies-Cak Imin
JAKARTA - Sejumlah mantan kader dan pendiri Partai Demokrat menyatakan dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Mereka menamakan kelompoknya sebagai Bintang Mercy Perubahan.
Kapten Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) M. Syaugi menerima dukungan mantan politikus Demokrat itu dengan menyematkan pin kepada Ketua Presidium Bintang Mercy Perubahan Mohamad Sukri.
"Kami sangat senang tentunya, merasa terhormat, bahwa banyak politisi-politisi senior yang ingin bergabung karena tentunya dengan hati. Beliau tadi sudah sampaikan bahwa ingin perubahan, perubahan yang lebih baik yang sering didaungkan oleh Pak Anies dengan Pak Muhaimin," kata Syaugi di Rumah Pemenangan AMIN, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Desember.
Syaugi mengklaim, penerimaan para mantan kader dan pendiri Partai Demokrat oleh kubu AMIN tidak diartikan untuk mencomot ceruk suara pemilih Partai Demokrat yang kini bergabung dalam koalisi pengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kita tidak ingin mengambil-mengambil. Kita ingin masyarakat yang memang ingin perubahan, ya bergabung. Itu saja. Siapapun pun itu mau dibilng ceruk siapa, tidak seperti itu. Saya yakin masyarakat sekarang makin cerdas apa yang disampaikan pasangan AMIN ini adalah untuk memperbaiki," tegas Syaugi.
Adapun, ketujuh orang yang menyatakan dukungannya adalah Mohamad Sukri sebagai mantan pengurus DPP Demokrat tiga periode, Ahmad Thoriq sebagai salah satu pendiri Partai Demokrat, lalu Ramadhan Pohan yang merupakan mantan anggota Fraksi Demokrat DPR.
Kemudian, Hencky Luntungan yang juga pendiri Partai Demokrat, M. Hasyim Husein mantan pengurus Partai Demokrat, Anton Rivai, salah satu deklarator Partai Demokrat sekaligus mantan anggota DPR, serta Yus Sudarso mantan pengurus DPP Demokrat dan anggota DPR.
"Bintang Mercy Perubahan ini terdiri dari 4 elemen. Yang pertama adalah mantan Anggota DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota. Kedua pendiri partai demokrat. Yang ketiga adalah mantan pengurus DPP-DPD-DPC Partai Demokrat. Yang keempat adalah elemen utama dari kader Partai Demokrat," ujar Ketua Presidium Bintang Mercy Perubahan Mohamad Sukri.
Baca juga:
Sukri mengatakan kelompoknya memiliki tujuan yang sama dengan Anies-Cak Imin, yakni melakukan perubahan pada tatanan pemerintahan.
Dia menyebut Bintang Mercy Perunahan akan membantu Anies memenangkan Pilpres 2024 karena memiliki pengalaman menjadi tim sukses Partai Demokrat yang pernah memenangkan pemilu dua periode.
"Pemikirannya yang paling mendorong kami adalah adanya kesamaan visi dan misi yang ada pada AMIN. Kita menginginkan ada perubahan untuk kemakmuran, perubahan untuk keadilan, dan juga perubahan untuk segala sesuatu yang lebih baik ke depan," urainya.