Ditanya Rektor UMS soal Menkes Bukan Alumni FK, Prabowo: Nanti Kita Ambil Menteri yang Brainnya Biasa, Tapi Akhlak Baik

JAKARTA - Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto memastikan akan mengambil putra putri terbaik bangsa apabila nantinya terpilih sebagai Presiden ke-8. Prabowo tak masalah jika menterinya memiliki kecerdasan biasa saja, namun harus punya akhlak yang baik.

Hal tersebut disampaikan Prabowo menanggapi pertanyaan Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM) di acara Dialog Terbuka Muhammdiyah bersama Pemimpin Bangsa yang disiarkan langsung melalui Youtube Tv-Mu Channel, Jumat, 24 November.

Awalnya, Rektor UMS Prof. Sukadiono menanyakan kepada Prabowo terkait latar belakang menteri yang akan diambil untuk mengisi kabinetnya. Sukadiono lantas menyinggung Menteri Kesehatan saat ini bukan berasal dari fakultas kedokteran.

Sukadiono menilai, menteri yang tidak berlatar belakang dokter tidak akan paham soal aspek kesehatan. Karena itu, dia bertanya apakah Prabowo akan mengambil menteri kesehatan seperti sekarang ini atau dikembalikan kepada yang berlatar belakang medis.

"Bagi saya harus putra atau putri terbaik bangsa Indonesia," jawab Prabowo dalam Dialog Terbuka Muhhammadiyah di Surabaya, Jumat, 24 November.

Prabowo mengatakan, memilih menteri di kabinet seperti memilih tim nasional sepakbola. Di mana harus pemain terbaik yang dipanggil negara.

"Menghadapi keadaan ini, ini adalah persimpangan jalan, kita kalau bener milih tim yang bagus kaya milih tim sepakbola. Kita harus pilih pemain yang terbaik," katanya.

Menteri Pertahanan itu pun terbuka bagi siapapun putra putri terbaik yang ingn memgabdi kepada bangsa dan negara. Asalkan, kata Prabowo, punya akhlak yang baik.

"Jadi pilih menteri yang terbaik. Menteri-menteri saya terbuka, ambil putra putri terbaik, monggo," kata Prabowo.

"Jangan brain aja akhlak busuk, bahaya itu. Lebih baik brain biasa akhlak baik, brain pinte nanti keminter, pinter pinter nyolong," imbuh dia.