Jalan Cianjur Arah Bandung Terputus Akibat Pohon Tumbang
CIANJUR - Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat jalur utama penghubung Cianjur menuju Bandung terputus sementara akibat pohon tumbang yang terjadi di dua titik setelah hujan turun deras disertai angin kencang.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Sukma Wijaya mengatakan, hujan deras disertai angin kencang yang melanda sebagian besar wilayah setempat, saat petang menyebabkan dua pohon besar di Jalan Raya Bandung Cianjur tepatnya di Kecamatan Karangtengah, tumbang menutup jalan.
"Sampai pukul 19.00 WIB upaya menyingkirkan pohon yang tumbang masih dilakukan petugas gabungan TNI/Polri dan relawan, akibatnya antrean panjang kendaraan terlihat dari kedua arah tepatnya di Jalan Raya Karangtengah," katanya dilansir ANTARA, Jumat, 10 November.
Pihaknya berkoordinasi dengan Polres Cianjur, untuk mengalihkan arus lalulintas ke sejumlah jalur alternatif di sepanjang jalur tersebut seperti Sukaluyu dan Cikalongkulon tembus Cianjur kota, karena proses evakuasi membutuhkan waktu yang cukup lama.
Ditargetkan arus lalu lintas dapat kembali melintas normal dari kedua arah menjelang tengah malam karena pohon yang tumbang di dua titik yang berjauhan berukuran cukup besar, sehingga menyulitkan petugas meski menggunakan gergaji mesin.
Baca juga:
"Petugas melakukan upaya cepat agar arus lalulintas dapat kembali normal dari kedua arah karena antrean kendaraan sudah lebih dari dua kilometer dari kedua arah. Kami juga mengarahkan pengendara untuk mengambil jalur alternatif guna mengurangi antrean," katanya.
Pantauan Antara, hingga pukul 20.00 WIB upaya menyingkirkan material pohon yang tumbang masih dilakukan petugas gabungan, selain terkendala besarnya pohon ditambah hujan deras masih mengguyur lokasi, sehingga menyulitkan petugas melakukan upaya maksimal.
Sejumlah petugas Satlantas Polres Cianjur, terlihat mengarahkan pengendara dengan tujuan Bandung atau sebaliknya menuju Cianjur ke jalur alternatif Sukaluyu dan Cikalongkulon, guna menghindari macet total di sepanjang jalur utama Bandung Cianjur.