Menteri PUPR: Material dan Desain Ramah Lingkungan Diterapkan di IKN
JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan Kementerian PUPR mengaplikasikan material dan desain ramah lingkungan dalam pembangunan proyek-proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Untuk misalnya di IKN, kita mengaplikasikan conblock ramah lingkungan yang dapat meresap air di kawasan perumahan menteri," ujar Basuki dilansir ANTARA, Jumat, 4 November.
Dia juga mengatakan Kementerian PUPR memanfaatkan desain-desain ramah lingkungan dan cerdas untuk pembangunan rumah di IKN Nusantara.
"Kalau desain-desain rumah hijau dan cerdas saat ini dimanfaatkan di IKN juga. Masih banyak hal lainnya yang kita aplikasikan," kata Basuki.
Sebagai informasi, menurut Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2022 tentang Perincian Rencana Induk Ibu Kota Nusantara bahwa Visi Ibu Kota Nusantara adalah "Kota Dunia untuk Semua"
Pembangunan dan pengembangan Ibu Kota Nusantara menerapkan tata kelola berstandar global, menjadi mesin penggerak bagi Kalimantan, dan menjadi pemicu penguatan rantai nilai domestik di seluruh Kawasan Timur Indonesia.
IKN Nusantara harus menjadi percontohan bagi pengembangan kota yang hijau dan berkelanjutan yang didorong oleh penerapan teknologi terkini.
Dengan mengacu pada visi dan tujuan utama, pembangunan Ibu Kota Nusantara dalam jangka panjang didasarkan pada sejumlah prinsip utama seperti mewujudkan infrastruktur perkotaan dengan sistem sirkuler dan tangguh.
Pembangunan lKN Nusantara untuk mencapai perwujudan tujuan pembangunan berkelanjutan yang didasarkan pada tiga skala berbeda, yaitu Manusia (people) dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar manusia, Tempat (place), lingkungan manusia yang tangguh, dan Bumi (planet), berkontribusi untuk masa depan global yang berkelanjutan.