Nusameta dan MASA AI Kembangkan Ruang Belajar Imersif di Metaverse untuk Pendidikan Indonesia
JAKARTA - PT Metaverse Indonesia Makmur (Nusameta), anak perusahaan WIR Group yang saat ini mengembangkan platform teknologi metaverse, bersinergi dengan MASA AI, perusahaan solusi teknologi berbasis AI dengan fokus teknologi pendidikan dan pengembangan tenaga kerja Indonesia, kembangkan terobosan teknologi ruang belajar berbasiskan AI di Metaverse. Sinergi ini bertujuan untuk menciptakan ruang pengalaman belajar dan mengajar yang lebih imersif bagi dunia pendidikan khususnya di Indonesia.
Stephen Ng, selaku CEO dari Nusameta mengatakan, kolaborasi Nusameta dan MASA AI ciptakan ruang belajar di Metaverse yang akan berikan pengalaman imersif bagi peserta didik. Pasalnya di ruang belajar virtual ini, teknologi AI dan keunikan avatar akan memberikan ketertarikan khusus bagi peserta didik.
"Ruang belajar di metaverse diharapkan akan menyajikan pengalaman belajar yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan pendidikan di Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan visi dan misi Nusameta dalam memperluas adopsi penggunaan ekosistem metaverse," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu 30 Agustus.
Sementara itu Co-Founder MASA AI, Davyn Sudirdjo, menyatakan antusiasnya dapat berkolaborasi dengan Nusameta.
"Kami sangat antusias diberikan peluang kolaborasi dengan Nusameta. Dari awal terbentuk, kami memiliki misi untuk membentuk masa depan pendidikan yang lebih mendalam, inspiratif, terjangkau dan inklusif. Sinergi ini akan menciptakan terobosan pengalaman baru bagi pengguna yang ingin belajar. Dengan mengintegrasikan teknologi AI di metaverse, harapannya dapat membuka ruang pembelajaran baru bagi pengembangan sistem pendidikan saat ini," ujarnya.
Nusameta dan MASA AI optimis bahwa masyarakat Indonesia akan menanggapi dengan semangat dan antusiasme terhadap inisiatif luar biasa dari kolaborasi yang terbentuk. Hal ini merupakan prestasi yang patut dibanggakan sebagai karya cemerlang anak bangsa.
Nusameta melihat keberhasilan Davyn Sudirdjo, sebagai seorang mahasiswa Indonesia yang berhasil duduk untuk mendapatkan pendidikan di Stanford University, akan menjadi perwujudan nyata potensi luar biasa yang dimiliki oleh putra-putri Indonesia.
Baca juga:
Kolaborasi Nusameta dan MASA AI juga diharapkan dapat mengangkat kualitas sumber daya manusia Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, menciptakan generasi berdaya saing global dan siap menghadapi tantangan masa depan. Nusameta dan MASA AI berkomitmen untuk mengantarkan perubahan positif dan berkelanjutan bagi pendidikan Indonesia.
"Kami percaya sinergi antara teknologi dan pendidikan dapat dapat memperkuat imajinasi dan kreativitas manusia. Dengan Nusameta yang nantinya telah terintegrasi dengan MASA AI, kami akan merangkul masa depan di mana pembelajaran tidak lagi terbatas pada ruang dan waktu, tetapi melebur dengan dunia digital yang penuh dengan pengalaman interaktif. Nusameta dan MASA AI akan memulai ruang belajar metaverse ini dengan pembelajaran Bahasa Inggris seiring dengan kemajuan transformasi digital di Indonesia," tutup Stephen.