Jangan Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat, Ini 3 Alasan Medisnya
YOGYAKARTA – Salah satu kebiasaan yang kerap dilakukan oleh pelancong sebelum memulai perjalanan dengan pesawat terbang adalah menikmati secangkir kopi panas di bandara. Kandungan kafein yang terdapat dalam kopi dapat menghilangkan rasa kantuk dan menambah adrenalin sehingga tubuh merasa lebih berenergi. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa ternyata minum kopi sebelum naik pesawat bisa mengganggu perjalanan?
Dampak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa gangguan kesehatan yang mungkin bakal Anda rasakan jika minum kopi sebelum naik pesawat.
- Mengalami gangguan pencernaan
Mengutip Times of India, minum kopi sebelum naik pesawat bisa mengganggu perjalanan karena dapat menimbulkan gangguan pencernaan.
Secangkir kopi panas memang bisa membuat Anda merasa lebih berenergi untuk sementara waktu. Namun, asupan kafein sering kali menyebabkan perut menjadi mulas. Terlebih jika ada meminum kopi dalam keadaan perut kosong, bisa dipastikan perjalanan Anda akan terasa sangat menyiksa.
Selain itu, kafein yang bersifat diuretik juga bisa membuat Anda dehidrasi. Dan dehidrasi bisa memicu kepala pusing dan mual-mual.
Oleh sebab itu, hindarilah minum kopi sebelum terbang, terlebih kopi hitam yang pekat. Apabila Anda tak bisa keluar rumah tanpa berbekal kafein, maka konsumsilah dahulu menu sarapan kecil, baru sesap kopi kesukaan Anda.
- Menjadi lebih gugup dan gelisah
Dikutip dari laman Mirror, Sarah Goodwin, seorang pramugari yang bekerja untuk Virgin Australia, menyarankan penumpang untuk tidak minum kopi sebelum naik pesawat.
Dikatakan Sarah, minuman berkafein dalam bentuk apapun adalah hal buruk bagi para penumpang yang gampang gugup.
"Sebelum naik pesawat, cobalah untuk tidak mengonsumsi apa pun yang berhubungan dengan kafein. Karena, itu dapat meningkatkan kecemasan Anda dan membuat Anda lebih gugup dan gelisah," ucap Sarah.
Meminum mpinuman berkafein seperti kopi, Red Bull, dan Buckfast selama penerbangan, efeknya serupa habis minum minuman beralkohol.
Efek dehidrasi yang ditimbulkan oleh kafein dapat menyebabkan lebih banyak minum dan berpotensi bikin bolak-balik ke toilet.
Namun, bagi banyak orang risiko penyakit seperti itu dan frekuensi ke toilet meningkat akan menjadi harga kecil untuk membayar secangkir kopi yang nikmat.
- Efek pada kulit
Menyadur Bestlife, minum kopi sebelum terbang membawa beberapa dampak negatif ke tubuh. Salah satunya pada kulit.
Gabrielle Richens, ahli nutrisi kulit dan pendiri The Rick Skin Club, menyampaikan bahwa kafein dalam kopi bisa menekan hormone antidiuretic tubuh sehingga Ada akan lebih sering buang air kecil.
Jika hal tersebut terjadi, maka kelembapan kulit akan berkurang dan kulit akan menjadi kering. Belum lagi ditambah dengan Anda akan berada dalam kabin pesawat selama berjam-jam, di mana kondisi di dalam kabin biasanya akan dingin namun sangat kering.
Situasi ini akan membuat kondisi kulit Anda jadi makin tersiksa. Kekeringan pada kulit bisa memunculkan gatal-gatal, kulit bersisik, munculnya mata panda, dan munculnya kerutan yang lebih kentara.
Demikian informasi tentang dampak minum kopi sebelum naik pesawat. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.