Polres: Korban Meninggal Tabrakan Beruntun di Cianjur jadi 2 Orang
CIANJUR - Polres Cianjur, Jawa Barat, mencatat korban meninggal akibat tabrakan beruntun di Jalan Perintis Kemerdekaan pada Rabu kemarin bertambah menjadi dua orang.
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso mengatakan, korban meninggal atas nama Nisa (19) pengendara sepeda motor yang sempat menjalani perawatan di RSUD Sayang Cianjur.
Korban merupakan pengendara sepeda motor. Sebelumnya korban atas nama Fitri (22) meninggal di tempat kejadian.
"Keduanya perempuan dan pengendara sepeda motor yang ditabrak truk tronton bermuatan air mineral yang diduga mengalami rem blong sehingga menghantam sejumlah kendaraan, sebelum terjungkal ke dalam sawah," katanya di Cianjur, Antara, Kamis, 3 Agustus.
Dia menjelaskan, korban Nisa sempat menjalani perawatan akibat luka parah. Hasil penyelidikan sementara kecelakaan diduga akibat truk tronton yang mengalami rem blong sehingga menghantam delapan kendaraan yang ada di depannya.
"Sopir truk berinisial SRW (41) sudah diamankan di Mapolres Cianjur dan saat ini masih menjalani pemeriksaan. Kami juga sudah meminta keterangan sejumlah saksi mata dan pengendara lainnya," kata Anaga
Kasus tabrakan beruntun masih dalam proses penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi, termasuk sopir truk setelah lengkap baru gelar dan menentukan tersangka.
Seperti diberitakan Polres Cianjur, menyelidiki penyebab kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Cianjur pada Rabu (2/8).
Baca juga:
- 4 Pejabat Kemenkominfo jadi Saksi di Sidang Korupsi BTS 4G
- Dicecar Hakim karena Berkelit, Saksi Akhirnya Mengaku Didesak Dirut BAKTI Sampaikan Data Tak Valid Soal BTS
- Peringatkan Polandia Jangan Coba Serang Belarusia, Presiden Putin: Kami akan Merespons dengan Segala Cara
- Grup Wagner Rusia Latih Pasukan Khusus Belarusia di Dekat Perbatasan Anggota NATO Polandia
Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso, mengatakan peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan itu, diduga berawal dari truk tronton bermuatan air mineral mengalami rem blong saat memasuki lokasi kejadian.