Pasutri Pelaku Copet di PRJ Akui Perbuatannya Setelah Ditanyai Anggota TNI
JAKARTA - Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat masih melakukan pemeriksaan terhadap dua orang pelaku pencopetan handphone yang tertangkap tangan saat beraksi di dalam area Jakarta Fair Kemayoran (JFK) atau Pekan Raya Jakarta (PRJ) , JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Mirisnya, kedua pelaku tersebut ternyata merupakan pasangan suami istri.
"Betul, suami istri. Kedua pelaku bernama Edi Ismanto dan Caswati. Keduanya sudah ditetapkan jadi tersangka," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Hady Siagian, Minggu, 25 Juni.
AKBP Hady menjelaskan, kejadian aksi pencopetan itu terjadi pada Jumat kemarin, 23 Juni sekitar pukul 19.29 WIB.
Malam itu, kedua saksi bernama Baharudin dan Fajar menghampiri tersangka dan menanyakan ke tersangka bernama Edi Ismanto, "kamu ngambil handphone saya?".
Namun tersangka Edi Ismanto membantah jika dirinya tidak mengambil handphone milik saksi. Tersangka Edi pun menantang saksi untuk menggeledahnya. Selanjutnya oleh saksi Fajar, tersangka Caswati menolak untuk digeledah. Kemudian dipaksa oleh saksi Fajar dan ditemukan 3 unit ponsel dari pinggang tersangka Caswati.
Saksi Baharudin kembali bertanya ke tersangka Edi, ini ponsel siapa. Kemudian Edi menjawab tidak tahu. Saksi Fajar kemudian berteriak hingga pengunjung lainnya berdatangan dan mengamankan tersangka Edi dan Caswati.
"Tersangka kemudian dibawa ke pintu masuk pengunjung. Kemudian tersangka digeledah oleh anggota TNI yang lagi bertugas. Kemudian tersangka Edi mengakui jika dirinya telah mengambil handphone milik orang," ujarnya.
Baca juga:
- Pembebasan Denda Biaya Pajak Diberlakukan, Ini Syaratnya
- Tidak Terima Ditegur karena Knalpot Bising, Geng Motor di Sukabumi Aniaya Warga Pakai Celurit
- KKP Sebut Penyediaan Benih Berkualitas Jadi Tantangan Mencapai Target Produksi Perikanan Budi Daya Nasional
- BI Sampaikan Tiga Area Fokus Infrastruktur Publik Digital
Selanjutnya kedua tersangka dibawa ke pos sekuriti dan kembali diinterogasi oleh TNI dan personel Polisi Militer (PM).
"Tersangka mengaku jika dirinya yang ambil (curi) handphone tapu tidak tahu siapa korbannya. Kemudian kedua tersangka dibawa oleh anggota polisi ke Mapolres Jakarta Pusat," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, pengunjung ajang pameran Jakarta Fair atau Pekan Raya Jakarta di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, digegerkan dengan adanya aksi copet yang diduga dilakukan oleh sepasang pelaku berusia paruh baya pada Jumat malam, 23 Juni.
Aksi pelaku berhasil terpergok korban pemilik handphone dan terjadi keributan adu mulut. Kejadian itu membuat heboh para pengunjung lainnya.