Ketika Seniman dan Artis Papan Atas Dukung Ganjar

SIDOARJO - Meriah. Kata itulah yang pantas menggambarkan acara pertemuan puluhan ribu relawan Ganjar Pranowo di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu, 10 Juni.

Bagaimana tidak, selain dihadiri puluhan ribu relawan Ganjar dari ratusan kelompok relawan, acara itu juga dimeriahkan oleh penampilan ratusan seniman dan artis papan atas nasional.

Acara yang berlangsung mulai pukul 15.00 WIB itu dibuka dengan karnaval budaya. Ratusan peserta mengenakan pakaian adat masing-masing daerah berjalan menuju lokasi acara.

Setelah itu, penampilan tari-tarian tradisional daerah disajikan. Ada tari Saman, Tari Kecak, Jaran Kepang, Reog Ponorogo, tarian dari Kalimantan, tarian dari Papua, tarian dari Ambon dan banyak lagi tari tradisional lainnya.

"Ternyata kesenian kita dahsyat. Dan hari ini mereka tampil dengan luar biasa. Kita bisa menunjukkan betapa kayanya kita, betapa bangganya kita sebagai anak bangsa," kata Ganjar.

Acara semakin meriah dengan penampilan sederet artis nasional. Kelucuan Sule dan Soimah sebagai MC berhasil membuat suasana gayeng dan menyenangkan.

"Saya itu seneng banget sama pak Ganjar karena beliau itu mencintai seni budaya. Sebagai salah satu pelaku seni, saya tentu bangga punya pemimpin seperti beliau," kata Soimah.

"Pak Ganjar orangnya low profile, humoris dan dekat dengan siapapun. Dari yang muda, dewasa sampai emak-emak. Saya semakin percaya kalau pak Ganjar ini simbol pemersatu bangsa," timpal Sule.

Tak hanya Soimah dan Sule, sejumlah artis juga hadir dalam acara bertajuk Merawat Jiwa Nusantara, Silaturahmi Relawan Ganjar itu. Diantaranya Atta Halilintar dan Thariq Halilintar, Roy Marteen, Anwar Fuadi, Iwa K, Srimulat, Denny Caknan, Encik Celeng Degleng dan masih banyak lagi artis top lainnya.

Sebelum acara dimulai, sejumlah artis yang hadir itu juga menyatakan dukungannya pada Ganjar. “Kami Gabungan Seniman Indonesia lintas kesenian, berkumpul sepakat mufakat untuk mendeklarasikan, mendukung Pak Ganjar sebagai Presiden Republik Indonesia tahun 2024 sampai 2029," ujar Roy Marten, Ketua GSI.

Roy menjelaskan GSI mendukung Ganjar karena sosoknya memiliki banyak kelebihan. Antara lain, tidak kaku dan mampu berbaur dengan masyarakat dari berbagai kalangan. Sehingga mudah diterima oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.

Ganjar pun mengatakan sangat bahagia bisa hadir di tengah-tengah puluhan ribu relawan. “Betapa bahagianya saya, saya merasa tersanjung karena di Jawa Timur semua tumplek blek di sini. Ada relawan, artis, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Saya menyampaikan terima kasih dan merasa terharu dengan semua ini," kata Ganjar.

Sebab lanjut dia, acara yang disajikan sangat spesial. Seni budaya dari berbagai daerah ditampilkan, termasuk talenta-talenta berbakat tanah air.

"Kita telah disuguhkan tontonan yang luar biasa, bagaimana kita bersepakat untuk merawat seni budaya kita. Tadi saya berdiskusi dengan artis-artis senior yang ada di sana, bagaimana kita mesti duduk bersama untuk rawat budaya dan kesenian kita dan kita kembangkan bersama-sama," tegasnya.

Ganjar mengatakan, perlu adanya strategi kebudayaan yang dibuat untuk para seniman dan pelaku seni di Indonesia. Agar seni budaya tradisional tetap lestari dan banyak talenta muda yang muncul.

"Kita mesti menyiapkan infrastruktur seni dan budaya di seluruh daerah, karena banyak talenta kita yang luar biasa. Dan mereka semua siap untuk menunjukkan karyanya, siap untuk tampil dan ditonton. Sungguh sesuatu yang menurut saya dahsyat, ini bagian dari pertunjukan banyak kemampuan anak bangsa dan inilah yang mesti diperhatikan," pungkasnya.