SPAM Regional Banjarbakula di Kalsel Sudah Diresmikan, Presiden Jokowi: Menyuplai Air Minum untuk 60 Ribu Rumah Tangga
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Banjarbakula, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Penyelesaian SPAM tersebut nantinya berguna untuk menambah pasokan air bersih perpipaan pada lima kota/kabupaten, seperti Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala, dan Tanah Laut.
Peresmian SPAM Regional Banjarbakula ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Banjarbaru, pada Jumat, 17 Maret.
Presiden Jokowi mengatakan, SPAM Regional Banjarbakula nemiliki manfaat besar untuk mensuplai sekitar 60 ribu rumah tangga yang memerlukan air minum di Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala, dan Kabupaten Tanah Laut.
"Semuanya akan disediakan dari SPAM ini dan airnya diambil dari Sungai Riam Kanan. Ditarik kira-kira 20 km, diolah di sini sampai bersih, baru disuplai ke rumah tangga," kata Jokowi dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu, 18 Maret.
SPAM Regional Banjarbakula sendiri berada di Kecamatan Banjabaru Utara dengan luasan lahan sekitar 44.492 m2. Saat ini, penyediaan air minum SPAM sudah dapat dimanfaatkan sebesar 750 liter/detik.
Pembangunan SPAM Regional Banjarbakula mulai dikerjakan pada 2013 silam melalui pembangunan intake Karang Intan dan pipa transmisi berkapasitas 1.200 liter/detik. Kemudian, dibangun SPAM Regional Banjarbakula tahap I berkapasitas 250 liter/detik dengan bangunan reservoir berkapasitas 2.000 m3 dan selesai dibangun 2016.
Baca juga:
- Kemenperin Bocorkan Cara IKM Masuk Rantai Pasok Kendaraan Listrik
- BRI Tebar Dividen Rp43,94 triliun, Intip Jadwal Pembayarannya!
- Banyak yang Tertarik, Produk Konstruksi Indonesia Bukukan Transaksi Lebih 4 Juta Dolar AS di Sydney
- Lakukan Reformasi Nonminyak, S&P dan Moody's Kompak Naikkan Peringkat Arab Saudi
Pada 2020, dilanjutkan kembali pembangunan tahap II berkapasitas 500 liter/detik dengan bangunan reservoir berkapasitas total 3.000 m3, serta penerapan sistem Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA) dan telah selesai pada akhir 2021. Pembangunan tahap II dikerjakan oleh kontraktor PT Jasuka Bangun Pratama dan konsultan supervisi PT Intimulya Multikencana.
Secara keseluruhan, pembangunan SPAM Regional Banjarbakula menelan biaya Rp787 miliar dengan manfaat masyarakat yang terlayani 60.353 Sambungan Rumah (SR).
Dengan adanya SPAM Regional Banjarbakula ini, diharapkan selain memperluas jangkauan pelayanan air minum untuk masyarakat, nantinya juga dapat menambah pendapatan asli daerah (PAD) bagi daerah yang terlayani.