Jokowi Resmikan SPAM Rp787 Miliar, Bisa Menyuplai Air Bersih ke 60 Ribu Warga Kalsel

JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Instalasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Banjarbakula di Kabupaten Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang pembangunan menghabiskan anggaran senilai Rp787 miliar.

"Sistem penyediaan air minum yang kita bangun ini merupakan tahap kedua yang menghabiskan anggaran Rp787 miliar, banyak sekali. Ini bisa menyuplai 60 ribu rumah tangga yang memerlukan air minum," kata Jokowi dikutip ANTARA, Jumat 17 Maret.

Menurut Presiden, SPAM Banjarbaru akan menjadi penyangga pasokan air bersih untuk lima wilayah di Kalsel, yakni Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala, dan Kabupaten Tanah Laut.

"Ini airnya diambil dari Sungai Riam Kanan, ditarik ke sini, kira-kira 20 kilometer dibawa ke sini, diolah bersih, baru disuplai ke rumah tangga-rumah tangga yang kurang lebih 60 ribu," katanya.

Di sela-sela prosesi peresmian, Presiden sempat melakukan kuis dadakan untuk anak-anak yang menghadiri langsung acara tersebut.

Tiga anak yang memberanikan diri menjawab pertanyaan Presiden mendapatkan hadiah berupa sepeda dari Kepala Negara.

SPAM Banjarbakula mencakup pembangunan intake dengan kapasitas 1.200 liter/detik yang digunakan sebagai sumber air baku untuk Instalasi Pengolahan Air (IPA) Banjarbakula sebanyak 750 liter/detik, PT Air Minum Intan Banjar 170 liter/detik, dan PT Air Minum Bandarmasih 280 liter/detik.

Secara keseluruhan pemanfaatan air SPAM Banjarbakula mencapai sambungan untuk 60.353 rumah tangga atau 301.765 jiwa.

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Diana Kusumastuti, serta Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.

Hadir pula Wali Kota Banjarbaru M. Aditya Mufti Arifin, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Bupati Banjar Saidi Mansyur, Penjabat Bupati Barito Kuala Mujiyat, dan Bupati Tanah Laut Sukamta.