Gelap Gulita Negeri Seribu Cahaya: Masalah Listrik nan Klasik di Pakistan

JAKARTA - Pakistan mengalami jaringan listrik nasional. Akibatnya, negara berpenduduk 212 juta itu berada dalam kegelapan. Masalah listrik adalah masalah klasik di Negeri Seribu Cahaya.

Menteri Tenaga Listrik Pakistan Omar Ayub Khan mengatakan pemadaman listrik pada Sabtu, 9 Januari itu terjadi karena "... penurunan frekuensi secara tiba-tiba dalam sistem transmisi listrik."

Omar meminta orang-orang di seluruh negeri untuk tetap tenang. Mengutip CNN, Senin, 11 Jauari 2021, pemadaman listrik kali ini yang paling luas di Pakistan sejak 2015.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Energi menjelaskan laporan awal yang menunjukkan telah terjadi kesalahan di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Guddu di Provinsi Sindh, sebelah selatan Pakistan. Hal tersebut menyebabkan pembangkit listrik di seluruh negeri ditutup.

Di Karachi, para saksi melaporkan melihat antrean panjang di pom bensin. Orang-orang bergegas membeli bensin untuk generator rumah mereka yang telah menyala semalaman.

“Ada antrean panjang di luar SPBU di dalam kota. Mobil antre saat orang membeli BBM untuk genset cadangan. Saya antre. Orang sudah menunggu berjam-jam dengan kaleng bensin di tangan,” kata Akbar Saifi, seorang warga di Karachi.

Upaya sedang dilakukan untuk memulihkan listrik di berbagai bagian negara. Di sebagian besar Karachi, kota terbesar di Pakistan, listrik belum kembali pulih.

Informasi itu dibagikan K-Electric, perusahaan yang memasok listrik ke kota tersebut. Pada Minggu, 10 Januari, tepatnya pukul 6.44 pagi waktu setempat, Omar mengatakan listrik telah dipulihkan di sebagian besar Ibu Kota Islamabad. Pengumuman itu ia sampaikan lewat akun Twitternya.

Abdullah Khan, juru bicara PIA, maskapai utama Pakistan mengatakan semua operasi penerbangan tetap berfungsi meskipun listrik padam. "Semua bandara utama di negara ini memiliki generator cadangan," katanya.

Bukan hal asing

Listrik padam tidak jarang terjadi di Pakistan. Sebagian besar rumah sakit, bandara, dan institusi besar lainnya memiliki generator sendiri.

Mereka yang mampu sering menyimpan generator berbahan bakar bensin di rumah jika terjadi pemadaman listrik. Sistem distribusi listrik Pakistan diketahui sangat rumit.

Kesalahan besar di satu bagian sering menyebabkan reaksi berantai dan kerusakan pembangkit listrik dan transmisi. Selain masalah infrastruktur yang kronis, sektor energi juga terjebak dalam utang yang ganas akibat efek pemerintah yang menetapkan harga listrik yang rendah dan pelanggan yang gagal membayarnya.

Pemadaman listrik total pada 2015 di Pakistan diakibatkan saluran transmisi listrik yang rusak dalam insiden yang dituduhkan sebagai serangan pemberontak. Pemadaman, saat itu menyebabkan listrik mati di 80 persen area negara itu.

Wilayah yang tercatat terdampak, termasuk kota-kota besar dan Ibu Kota Islamabad. Pemadaman dimulai setelah tengah malam, ketika saluran transmisi yang menghubungkan pembangkit listrik milik pribadi ke jaringan nasional rusak.