Kenalin CharacterGPT Milik Alethea AI yang Mungkinkan Pengguna Bikin Avatar NFT dari Teks

JAKARTA - Dalam upaya untuk memfasilitasi pengembangan NFT (Non-Fungible Token) dengan penggunaan teknologi Artificial Intelligence (AI), perusahaan riset dan pengembangan Alethea AI telah meluncurkan aplikasi terdesentralisasi dengan menggunakan Polygon. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat membuat avatar NFT dengan memasukkan teks.

Alethea AI mengklaim bahwa dengan menggunakan teknologi AI yang disebut CharacterGPT, "siapa pun dapat dengan cepat membuat, melatih, dan memperdagangkan karakter AI sebagai NFT di Polygon."

Berbeda dengan teknologi AI lainnya seperti Dall-E 2 dari Open AI, kreasi ini lebih dari sekadar menghasilkan gambar berdasarkan teks. CharacterGPT dapat menghasilkan karakter AI interaktif penuh dari "perintah satu baris dalam bahasa alami."

Mereka yang tertarik untuk membeli NFT CharacterGPT dapat mengunjungi mycharacter.ai dengan menggunakan dApp Polygon. Dalam persiapan untuk merilis aplikasi terdistribusi Polygon, representasi digital dari salah satu pendiri Polygon, Sandeep Nailwal, dikembangkan. Sebuah koleksi 1/1 AI NFT dibuat dari "tulisan, pernyataan publik, dan wawancara" untuk memperingati representasi digital ini.

Selain itu, Nailwal telah menyetujui penggunaan NFT ini dengan menempatkan tanda centang emas di sebelah barang koleksinya. Alethea AI melakukan ini dengan bantuan "Protokol AI: lapisan hak milik dan kepemilikan untuk AI Generatif yang sekarang ditayangkan di Polygon."

Lebih lanjut, Nailwal merilis pernyataan berikut: "Saya telah melihat secara langsung bagaimana Alethea AI telah mengembangkan teknologi ini selama beberapa tahun terakhir dan melalui mesin AI CharacterGPT mereka. Oleh karena itu, timnya sangat antusias untuk "terus mendukung Alethea dalam membangun Polygon dan membawa kekuatan dan potensi AI generatif ke ekosistem yang sedang berkembang."

Ini merupakan langkah penting bagi Alethea AI dalam memperkenalkan teknologi AI generatif ke dalam ekosistem NFT yang sedang berkembang pesat. Dengan aplikasi terdesentralisasi yang baru ini, pengguna dapat dengan mudah membuat dan memperdagangkan NFT.

Alethea AI juga membahas sejumlah potensi penggunaan teknologi baru yang inovatif. Menurut Chief Operating Officer (COO) Alethea AI, Ahmed Matyana, pengguna sekarang dapat membuat karakter interaktif dan cerdas yang dapat berfungsi sebagai pendamping AI, panduan digital, atau sebagai NPC dalam game.

Selain itu, perusahaan ini percaya bahwa orang-orang terkenal akan menggunakan CharacterGPT untuk membuat duplikat digital dari diri mereka sendiri yang dapat berfungsi sebagai teman digital bagi para penggemar mereka.

Aset digital juga diharapkan dapat memiliki banyak aplikasi di luar metaverse, termasuk di industri game, sektor museum, dan bahkan di stadion. Kemunculan OpenAI yang sukses merilis ChatGPT beberapa waktu lalu menandakan pentingnya AI dalam berbagai bidang di masa depan termasuk di industri NFT.