Kebebasan Nikita Mirzani Membuat Tahanan Lain Sedih
JAKARTA - Nikita Mirzani keluar dari Rumah Tahanan (Rutan) Klas 2B Serang pada Kamis, 29 Desember, setelah dinyatakan bebas atas dugaan pencemaran nama baik oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Serang.
Nyai, sapaan akrab Nikita Mirzani mengungkap perpisahannya dengan tahanan lain di rutan. “Pamit-pamitan (sama tahanan lain), karena kan gua punya temen deket gitu, bukan temen deket juga, maksudnya yang selalu layanin gua, namanya Hiro sama Yeni. Mereka sedih gua pulang. Ya temen-temen tahanan lain juga sedih,” ungkap Nikita Mirzani saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Selatan pada Jumat, 30 Desember.
Nikita mengaku dekat dengan tahanan lain, terutama mereka yang berada satu sel dengannya. Mereka dekat setelah dua bulan lebih kerap bertukar cerita pengalaman hidup dan juga tak jarang bergosip.
Ibu tiga anak itu juga bercerita bagaimana teman-teman satu selnya terkejut ketika mereka mengetahui akan satu sel dengan seorang artis. “Awalnya mereka shock. Waktu tidur tiap malem katanya ditontonin. Jadi gua tidur, mereka nontonin gua tidur. Mereka bilang biasanya liat di tv kan sekarang liat aslinya,” tuturnya.
Baca juga:
Nikita yang kerap menghadirkan makanan dari luar untuk dirinya dan tahanan lain jadi salah satu hal yang paling diingat selama berada di rutan. Dengan kerap makan bersama, Niki mengaku bahwa waktu yang ia habiskan dengan tahanan lain menjadi lebih menyenangkan.
Selain itu, Nikita Mirzani juga mengaku sempat berpamitan dengan pengurus rutan. Ia merasa diperlakukan dengan baik oleh mereka. “Gue juga mau ngucapain terima kasih ke Bapak Karutan yang lama Pak Dodi, Karutan yang baru Pak Yoga, Bang Abi, Bang Indra dan semua jajaran rutan. Karena cuma di rutan yang tidak bisa diintervensi, kalau di luar kan beda, tapi kalau di rutan kan punya mekanisme sendiri, berdiri sendiri, jadi enak saja di situ,” pungkasnya.