Anggota DPRD Lombok Barat yang Ditangkap Saat Beli Sabu Kini Jalani Rehabilitasi di BNN
MATARAM - Anggota DPRD Lombok Barat berinisial AM yang tertangkap akan membeli sabu dari seorang pengedar kini menjalani rehabilitasi narkoba di Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Kepala Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama mengatakan rehabilitasi tersebut merupakan tindak lanjut hasil pemeriksaan penyidik yang tidak menemukan unsur pidana narkotika dari penangkapan AM, Rabu (30/11).
"Karena tidak ada barang bukti berkaitan narkoba, tetapi hasil urine positif, kami wajib menindaklanjuti yang bersangkutan untuk direhabilitasi, dan hari ini sudah kami serahkan ke BNN Kota Mataram," kata Yogi dilansir ANTARA, Rabu, 7 Desember.
Terpisah, Kepala BNN Kota Mataram Ivanto Aritonang membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima penyerahan AM untuk proses rehabilitasi narkoba.
"Sudah tadi pagi, sekitar pukul 10.00 WITA datang untuk rehabilitasi," kata Ivanto.
Dia pun memastikan AM menjalani rehabilitasi narkoba di BNN Kota Mataram. Pihaknya menerapkan rehabilitasi narkoba rawat jalan.
BNN menetapkan hal demikian karena tidak ada tersedia fasilitas untuk rehabilitasi narkoba rawat inap.
"Jadi, di BNN Kota Mataram yang tersedia hanya rehabilitasi rawat jalan saja, tidak ada rawat inap, dan seluruh pasien kami juga menjalani rawat jalan," ucap dia.
Sementara, Konselor Adiksi BNN Kota Mataram Heri Sutowi menyampaikan tim terpadu telah melakukan asesmen dengan menyatakan AM masuk dalam ketergantungan pengguna narkoba kategori sedang.
Dengan adanya hasil demikian, tim terpadu dari unsur penegak hukum dan kesehatan menetapkan agar AM menjalani rehabilitasi narkoba dengan intensitas kunjungan terapi dua kali dalam sepekan.
"Untuk sementara yang kami terapkan dari hasil asesmen agar yang bersangkutan menjalani terapi dua kali pertemuan dalam sepekan," kata Heri.