Gempa Bumi Magnitudo 5,4 Goyang Gorontalo Utara, Dampak Kerusakan Belum Dilaporkan
JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan gempa berkekuatan magnitudo 5,4 pada, Sabtu, 12 November, pukul 18.01 WIB menggoyang Gorontalo Utara.
Plt. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono di Jakarta, Sabtu menyampaikan bahwa pusat gempa berada di laut 48 kilometer Barat laut Boroko Bolaang Mongondow Utara.
"Gempa itu tepatnya berada di titik koordinat 1,35 Lintang Utara (LU) dan 123,26 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 kilometer," paparnya, dikutip Antara.
Baca juga:
- Bukan Iri, Tapi Surya Paloh Juga Ingin Anies Dimotivasi Jokowi
- Maskapai Penerbangan Etihad Hadirkan Produk Armani/Casa untuk Penumpang Kelas Bisnis
- Wijaya Karya: Progres Pembangunan Bendungan Kuwil Kawangkoan di Minahasa Utara Telah Mencapai 97 Persen
- Makanan Pantangan Penderita Asam Urat dan Cara Menangani Penyakitnya
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), disampaikan, gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kota Gorontalo dan Gorontalo Utara dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu.
Kemudian, getaran juga terasa di daerah Kabupaten Gorontalo dengan skala intensitas II - III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Sementara di Pohuwato dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Hingga berita ini dikirim, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.