Panglima TNI: Tim Advance AS, China dan Arab Saudi Sudah Tiba di Bali Jelang KTT G20
DENPASAR - Panglima TNI Jenderal Andika mengatakan tim pendahulu.advance dari Amerika Serikat (AS), China, dan Arab Saudi sudah tiba di Bali. Tim advance membawa perlengkapan untuk kesiapan kedatangan para kepala negara di puncak KTT G20.
"Kalau pesawat kepala negara belum ada, tetapi pesawat yang membawa misalnya advance team, membawa perlengkapan sudah ada. Tapi mereka tidak stay mereka mendarat, unloading (bongkar muat) kemudian mereka take off lagi," ujarnya di Denpasar, Jumat, 11 November.
Pesawat yang membawa perlengkapan untuk kepala negara yang sudah datang yakni Amerika Serikat, China dan Arab Saudi.
Mengenai pesawat jumbo milik Angkatan Udara AS jenis Boeing C-17 Globemaster III yang sempat mengalami masalah sudah diperbaiki. Peesawat masih berada di Base Ops Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Ngurah Rai, Bali.
"Kalau itu biasa, tadi pesawat C-17 yang hadir jadi membawa sparepart yang diperlukan untuk memperbaiki pesawat yang (pertama C-17). Jadi sudah tiba tadi, sudah mendarat," ujarnya.
Baca juga:
- Surya Paloh: Ada yang Tanya Apa Hubungan Saya dengan Jokowi Retak? Saya Beranggapan Jokowi Adalah Presidennya NasDem
- Mendagri Minta 3 Penjabat Gubernur DOB Papua Jaga Stabilitas Politik
- Presiden Jokowi dan Iriana Hadiri Pembukaan KTT ASEAN Kamboja
- Realisasi Investasi Jakarta Januari-September 2022 Rp108 Triliun
Diberitakan sebelumnya, Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengerahkan sebanyak 14.351 personel untuk mengamankan puncak perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan berlangsung di Nusa Dua, Badung, Bali, pada 15-16 November 2022.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa saat memimpin apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan "Very Very Important Person" (VVIP) KTT G20 di Denpasar, Bali, menyatakan sebanyak 14.351personel prajurit TNI tersebut terdiri atas Mabes TNI sebanyak 1.063 orang, Paspampres 1.451 orang, TNI AD sebanyak 6.552 orang, TNI AL 2.474 orang, dan TNI AU 2.811 orang.