Ganjar Pranowo Minta Kepala Daerah di Jateng Pakai Aspal Buton
JAKARTA - Pemprov Jawa Tengah resmi menerbitkan imbauan kepada seluruh bupati atau wali kota di Jawa Tengah menggunakan aspal Buton untuk meningkatkan penggunakan produk dalam negeri.
Kebijakan yang ditandatangani oleh Sekda Jateng Sumarno itu menyebutkan, kebijakan itu untuk mendukung pelaksanaan kebijakan dan implementasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) utamanya pada pelaksanaan kegiatan Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/Kota yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah.
Kemudian, mendukung terlaksananya program preservasi jalan untuk meningkatkan kualitas dan jangkauan pelayanan jalan, agar mengutamakan aspal nasional berbasis Aspal Buton (aspal alam dari Pulau Buton) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Kepala Biro Administrasi Bangda Jateng, Endi Faiz Effendi menuturkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memerintahkan para jajaran Pemprov Jateng untuk melaksanakan arahan Jokowi terkait dengan penggunaan produk dalam negeri.
"Jadi kita berkomitmen dari arahan presiden pada saat pertemuan di Bali tanggal 25 Maret 2022 terkait TKDN, ditargetkan 40 persen. Justru dari Pak Ganjar menginginkan lebih dari 50 persen, artinya fokus produk dalam negeri. Kita sudah komitmen," ujar Endi kepada wartawan, Kamis 29 September.
Endi menuturkan aspal Buton sudah masuk e-catalog yang telah disediakan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Sehingga, kata dia penyediaan lebih gampang.
Baca juga:
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Presiden Jokowi Bagikan Subsidi Gaji ke 3.928 Pekerja Peserta BPJAMSOSTEK di Ternate
- Presiden Jokowi Berharap Buton Jadi Daerah Penghasil Aspal: Ada Potensi 662 Juta Ton di Sini, Gede Sekali
- Jokowi Puji Kesultanan Buton yang Sanggup Jaga Kearifan Lokal
- Di Hadapan Manny Pacquiao, Floyd Mayweather Buktikan Dirinya Masih Seorang Petarung Sejati
"Yang jelas kualitas aspal Buton sepertinya sudah bisa setara dengan teknis pusat. Artinya sama dengan aspal dari Pertamina atau impor. Sudah terbujti kualitasnya dirasa bagus sampai sekarang," ujarnya.
Di sisi lain, Endi menuturkan penggunaan aspal Buton sudah diinisiasi Bina Marga dan Bina Karya Jateng sejak tahun 2021. Hal itu sejalan dengan peraturan PUPR nomor 18 tahun 2018 soal penggunaan aspal Buton untuk jalan.