Tukang Bakso Keliling Tewas Terserempet Kereta Api Saat Ingin Beli Gas 3 Kg

SERANG – UD (47), seorang penjual bakso keliling warga Kampung Babakan Cibereum, Kota Serang tewas mengenaskan dengan luka di kepala akibat tertabrak kereta api.

Kasatreskrim AKP David Polresta Serang Kota mengatakan, peristiwa itu terjadi pada saat korban ingin membeli gas 3 kilogram di sebuah warung di Sumurpecung, Kecamatan Serang, Rabu siang, 20 September.

"Benar seorang pria berinisial UD yang tinggal di sebuah kontrakan di Sumur Pecung Kota Serang tertabrak kereta api diperlintasan kereta api di Sumurpecung. Personel Polsek Serang bersama Personel Polresta Serang Kota mengecek kelokasi kejadian," ujar David dalam keterangannya, Selasa, 20 September September.

Saksi berinisial SN (45) yang juga rekan korban satu kontrakan, mengatakan bahwa saat itu UD hendak membeli gas yang tidak jauh dari kontrakannya. SN mengaku dirinya mengetahui rekannya itu meninggal saat mengetahui ada keramaian yang tak biasa di perlintasan kereta api.

“Korban pedagang bakso keliling hendak membeli tabung gas ukuran 3 kilogram berangkat dari kontrakan menuju warung yang tidak jauh. Sekitar pukul 10.50 WIB, korban melintas di jalur kereta api hendak ke warung dengan membawa tabung gas kosong. Saat itu melintas kereta api dari arah Rangkas menuju Serang dengan nomor KA 426. Korban terserempet kereta dan terpental. Luka pada bagian kepala yang mengakibatkan meninggal dunia," terangnya.

Setelah dievakuasi tim medis, korban dibawa ke RS Drajatprawiranegara Serang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.