Padam Kebakaran Hutan dan Lahan, Australia kini Dilanda Banjir
JAKARTA - Hujan deras yang dinanti penduduk Australia untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan akhirnya turun. Hanya saja, intensitas hujan yang terlalu deras justru menyebabkan banjir di sejumlah wilayah negeri Kangguru itu.
Mengutip dari The Guardian, daerah yang terendam banjir karena curah hujan terjadi di kawasan Victoria, New South Wales, dan Queensland. Sejatinya daerah tersebut juga terkena dampak dari kebakaran hutan dan lahan.
Curah hujan yang terlalu lebat, membuat jalan-jalan utama di Queensland, harus tergenang banjir. Genangan air juga mengakibatkan pemadaman arus listrik di beberapa bagian di New South Wales. Kendati banjir, warga di sana justru bersyukur karena hujan telah memadamkan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi beberapa pekan terakhir.
Negara bagian Queensland memiliki curah hujan terderas yang pernah dialami Australia dalam beberapa bulan terakhir. Beberapa jalan utama ditutup dan banyak daerah perumahan banjir, tetapi tidak ada korban jiwa atau cedera yang dilaporkan.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Darurat Queensland menyarankan masyarakat untuk waspada terhadap pohon tumbang dan kabel listrik dan tidak mengemudi atau berjalan menerobos air banjir.
"Hujan deras dan hebat telah mereda, tetapi hujan dan badai masih mungkin terjadi sepanjang akhir pekan. Berhati-hatilah di jalan jika banjir, lupakan saja," tulis Badan Meteorologi Queensland lewat Twitter, dikutip dari BBC, Sabtu 18 Januari 2020.
Selain banjir, curah hujan yang terlalu deras juga menimbulkan kekhawatiran lain seperti tanah longsor. Hal ini wajar terjadi karena dataran di New South Wales merupakan kawasan kering dan jarang diguyur hujan.
Sehingga dikhawatirkan longsor dapat terjadi di bagian tenggara Australia itu. Belum lagi tidak adanya penahan air alami, karena banyak pohon-pohon besar yang terbakar.
Peringatan angin kencang juga telah dikeluarkan di daerah lain di Australia seperti di Byron, Illawarra, dan Batemans Coast. Selain itu, peringatan banjir dari Sungai Orara dan Sungai Bellinger juga sudah dikeluarkan agar masyarakat lebih berhati-hati saat melewati daerah tersebut.
Badan Meteorologi di Victoria juga melaporkan badai terjadi di sebagian besar negara bagian tengah dan timur pada Sabtu.
"Badai petir bisa menjadi parah karena tingginya curah hujan di timur laut negara bagian itu. Angin yang merusak dan hujan es yang besar adalah sebuah risiko yang kecil," kata Biro Meteorologi di Victoria