Meski Pandemi COVID-19, Pertumbuhan Ekonomi Kalteng Tumbuh Positif
PALANGKARAYA - Pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Tengah tetap tumbuh positif meski di masa pandemi COVID-19, terhitung sejak triwulan IV 2021 hingga triwulan I 2022.
Ekonomi Kalteng tetap bertumbuh positif sejak akhir 2021 yakni pada triwulan IV 2021 tumbuh 7,61 persen, dan triwulan I 2022 pertumbuhan ekonomi Kalteng tetap tinggi yaitu sebesar 7,32 persen (yoy).
"Tingginya pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang kinerja ekspor yang tumbuh sebesar 14,76 persen, dan dari sisi lapangan usaha, sektor pertambangan tumbuh 26,80 persen," ujar Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo dikutip dari Antara, Senin 6 Juni.
Kemudian aspek pembangunan lainnya, kualitas kesejahteraan dan kemandirian masyarakat Kalteng juga menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun.
Tercatat angka kemiskinan 5,16 persen, gini ratio 0,32 persen, hingga tingkat pengangguran terbuka 4,20 persen, lebih baik dibandingkan rata-rata nasional.
"Alhamdulillah walaupun kita masih dalam masa pandemi, dengan semangat kebersamaan dan sinergi yang baik, pertumbuhan ekonomi Kalteng juga baik," kata Edi.
Untuk memacu pertumbuhan ekonomi Kalteng, kata Edy, pihaknya tetap fokus pada pengembangan potensi sumber daya alam serta mendukung pariwisata daerah.
Baca juga:
Selain itu, pemerintah provinsi (pemprov) akan mendorong akselerasi investasi daerah serta pengembangan Program Strategis Nasional (PSN) di Kalteng yang akan berdampak pada ekonomi daerah seperti food estate.
Agar program-program strategis pembangunan tersebut berjalan baik dan sukses, lanjutnya, perlu dukungan serta sinergi dari seluruh pemangku kepentingan.
"Mari satukan langkah untuk bersama-sama melakukan percepatan pembangunan, memajukan perekonomian, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng," pungkas Edi.