Takut Nyawanya Hilang, Seorang Pemuda di Pinang Tangerang Hanya Bisa Pasrah Motornya Dibawa Lima Orang Begal

TANGERANG - Seorang pemuda di Tangerang Kembali menjadi korban pembegalan sepeda motor di Jalan KH Hasyim Ashari, Pinang, Kota Tangerang. Korban tak berdaya lantaran jiwanya terancam saat berhadapan dengan kelompok begal. Akibat kejadian itu, motor korban lenyap dibawa para pelaku.

Kapolsek Pinang Iptu Tapril mengatakan kejadian itu terjadi pada Rabu, 1 Juni, Pukul 00.30 WIB. Ia menambahkan, korban terpaksa menyerahkan sepeda motornya karena mengalami kekerasan oleh kelompok tersebut.

“Iya benar ada kejadian perampasan motor,” kata Tapril saat dihubungi, Kamis, 2 Juni.

Kejadian itu berawal saat korban yang belum diketahui identitasnya mengendari sepeda motor di tempat kejadian perkara (TKP). Tiba-tiba sekelompok orang yang juga menggunakan sepeda motor memepet korban.

“Pelaku yang berjumlah lima orang mepet korban. Lalu korban berhenti dan para pelaku meminta agar motor korban diserahkan," katanya.

Tapril menjelaskan, ke lima pelaku tersebut kemudian mengancam korban dengan sejumlah ancaman kekerasan. Tujuannya agar korban meyerahkan sepeda motornya.

"Karena tertekan korban kemudian menyerahkan kendaraan miliknya kepada pelaku. Korban tidak ada luka,” jelasnya.

Tapril memastikan kolompok pelaku bukan dari gerombolan gangster. Dan kini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Kami tengah meminta keterangan saksi di lokasi kejadian. Korban juga sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pinang, dan kami tengah mengejar keberadaan para pelaku," tutupnya.