Enam Kios dan Dua Rumah Tinggal di Jagakarsa Ludes Terbarkar, Kerugian Capai Rp6 Miliar
JAKARTA - Sebanyak delapan bangunan ludes terbakar di Jalan Racnho Indah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis, 28 April, pukul 03.42 WIB.
Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Herbert Plider mengatakan dari delapan bangunan terbakar, enam diantaranya adalah kios dan sisanya adalah rumah tinggal.
“Ada 6 kios dan 2 rumah (tinggal) ludes terbakar,” kata Herbert saat dikonfirmasi, Kamis, 28 April.
Ia menjelaskan kejadian itu bermula saat seorang saksi, Nurmansyah melihat api dari kios warung ayam tersebut. Sontak, dia langsung berteriak dan berupaya memadamkan api.
“Api berasal dari warung ayam dapur betawi. Sudah membesar di atas plafon lalu berteriak kebakaran dan berusaha memadamkan dengan menyiram air pakai selang. Tetapi api makin membesar,” jelasnya.
Setelah itu, saksi langsung melaporkan kejadian itu kepada Pemadam Kebakaran Jagakarsa, Jakarta Selatan. Alhasil, sebanyak 21 unit pemadam kebakaran di diterjunkan yang terdiri dari Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
“Petugas tiba pukul 03.53 WIB hingga akhirnya berhasil dipadamkan api tersebut pukul 05.10 WIB,” katanya.
Baca juga:
- Curhat Korban Kebakaran Pasar Gembrong: Baju Baru Anaknya untuk Lebaran Ludes Terbakar
- 450 Warga Pasar Gembrong Kehilangan Tempat Tinggal Jelang Hari Raya Idulfitri
- Kebakaran di Pasar Gembrong Jaktim, 14 Mobil Damkar Diturunkan
- Usai Nonton Video di YouTube, Tujuh Pelajar SMP dan SD Rakit Petasan dan Beli Bahan Peledak VIA Online
Herbert mengatakan penyebab kebakaran diduga Korsleting Listrik dari kios warung bakar ayam Betawi di lokasi tersebut.
“(Api) diduga bersal dari Korsleting Listrik. Dari warung bakar ayam Betawi,” jelasnya.
Ia juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun kerugian mencapai milaran rupiah.
“Korban jiwa nihil, hanya kerugian mencapai Rp6 miliar rupiah,” tandasnya.