Terminal Pulo Gebang Diprediksi Alami Puncak Lonjakan Pemudik pada 27 April
JAKARTA - Pengelola Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, memprediksikan lonjakan penumpang arus mudik Idul Fitri terjadi pada 27 April 2022.
Korsatpel Operasional dan Kemitraan Terminal Pulo Gebang, Hendra Kurniawan mengatakan kemungkinan pemudik memanfaatkan momen cuti bersama untuk pulang kampung.
"Prediksi ada di minggu ke empat bulan April ini. Antara tanggal 27-30 April 2022 dikarenakan bertepatan dengan cuti bersama juga," kata Hendra Kurniawan di Jakarta, Jumat 22 April.
Hendra menambahkan keberangkatan penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Pulo Gebang melonjak, dari sebelumnya di kisaran 700 penumpang per hari menjadi di atas 1.000 penumpang.
Dia mengatakan pada hari Kamis kemarin tercatat sebanyak 1.642 penumpang bus AKAP yang berangkat dari Terminal Pulo Gebang.
Namun jumlah itu belum meningkat signifikan dibandingkan dengan sebelum pandemi COVID-19 yang bisa mencapai 2.000 penumpang per hari.
"Lonjakan di hari Kamis kemarin dengan jumlah keberangkatan 1.642 penumpang. Naik dari hari yang biasanya 700 s.d 900. Sementara ini belum terlalu kelihatan signifikan," ujar Hendra dikutip Antara.
Baca juga:
- Tol Jakarta-Cikampek Sambut Mudik 2022: Siap Rekayasa Lalin, Tempatkan 146 CCTV, Siagakan 35 Derek dan 5 Ambulans
- Jasa Marga Umumkan Setop Seluruh Pekerjaan Konstruksi di Tol pada H-10 Lebaran 2022, Janjikan Tidak Ada Jalan Berlubang
- Menhub dan Kakorlantas Tinjau Jalur Mudik Angkutan Lebaran 2022
- Jelang Mudik Lebaran 2022, Puluhan Bus di Terminal Poris Di-Ramp Check
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan pihaknya menyiapkan tiga terminal bantuan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat arus mudik dan balik Lebaran 2022.
Tiga terminal bantuan itu yakni Terminal Lebak Bulus, Terminal Grogol, dan Terminal Muara Angke.
Untuk terminal Antarkota Antarprovinsi (AKAP) akan dilayani empat terminal yang selama ini digunakan di Jakarta yakni Terminal Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres, dan Terminal Tanjung Priok.
Menurut dia, pemilihan tiga terminal bantuan itu salah satunya mengakomodasi pergerakan calon pemudik dari utara.
Sedangkan pergerakan pemudik dari wilayah lain di DKI, kata dia, masih bisa diakomodasi oleh Terminal Kampung Rambutan, Pulo Gebang dan Terminal Lebak Bulus.
"Selama ini dari hasil evaluasi untuk wilayah timur itu sudah bisa diakomodasi oleh Kampung Rambutan dan Pulo Gebang," katanya di Jakarta, Selasa (12/4).
Sementara itu, untuk wilayah selatan sudah didukung oleh Terminal Lebak Bulus dan juga Terminal Kampung Rambutan.
Kemudian di wilayah barat, didukung Terminal Grogol yang juga sekaligus mendukung wilayah utara.