Muhammadiyah: Ramadan Jadi Momentum Umat untuk Rendah Hati
JAKARTA - Umat muslim bersiap menyambut bulan suci Ramadan 1443 H untuk menjalankan ibadah puasa. PP Muhammadiyah mengingatkan, puasa Ramadan dapat menjadi momentum meningkatkan kedekatan dan hubungan dengan Allah SWT yang melahirkan sikap rendah hati.
“Kami berharap ibadah puasa dan lain sebagainya yang dilakukan oleh kaum muslimin dapat meningkatkan kesalehan pribadi, yang memancar dalam kesalehan keluarga dan kehidupan masyarakat, bangsa, serta dunia kemanusiaan semesta,” ujar Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dalam keterangannya, Jumat, 1 April.
Haedar mengatakan, melalui peningkatan kedekatan dan hubungan dengan Allah di bulan Ramadan, umat muslimin diharapkan mampu menebar nilai-nilai perdamaian, kebaikan, keluhuran moral, serta berbagai dan keutamaan dalam hidup.
Bulan Ramadan, kata dia, juga menjadi wahana untuk mempererat ukhuwah sesama kaum muslimin serta sesama umat bangsa.
"Serta panggilan suci untuk merekat kebersamaan saling tolong menolong, berbagi dan peduli, serta membangun kehidupan bersama dalam keragaman," kata Guru besar Sosiologi ini.
Baca juga:
- Mahfud MD: Satgas BLBI Sita Aset Obligor dan Debitur Lebih dari Rp19 Triliun
- Bareskrim Sita 50 Rekening Berisi Duit Belasan Miliar di Kasus Robot Trading Viral Blast, Total Sementara yang Disita Rp90 Miliar
- Tanggapi Pemecatan Terawan oleh IDI, Menko PMK: Keduanya Bertujuan Baik Tapi Pertemuannya Tak Intens
Haedar pun berharap, bulan Ramadan kali ini juga dimanfaatkan sebagai momen untuk berhijrah secara spiritual, intelektual, dan peran sosial yang mampu membawa kepada pencerdasan, pembebasan, kemajuan serta membangun peradaban yang utama.
“Insyaallah jika ibadah puasa dan seluruh rangkaian ibadah di bulan Ramadan ditunaikan dengan rukun-khusyu dan tahsinah yang baik, maka akan melahirkan insan-insan yang al muttaqun,” ujar Haedar.