Empat Pekerja di Gresik Terserang Omicron
GRESIK - Empat pekerja di satu perusahaan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terpapar virus corona penyebab COVID-19 varian Omicron.
"Empat itu dari salah satu perusahaan, dan Alhamdulillah kondisi baik. Saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik Mukhibatul Khusnah dikutip Antara, Selasa, 25 Januari.
Keempat pekerja itu terdeteksi terinfeksi Omicron dalam pemeriksaan COVID-19 secara massal yang dilakukan sejak Senin, 24 Januari pada sekitar 300 pekerja di satu perusahaan di wilayah Kecamatan Manyar.
"Dari riwayat perjalanan, tidak ada perjalanan ke luar negeri atau Bali. Tetapi karena memang Surabaya sudah ada kasus Omicron sehingga penularannya cepat," kata Mukhibatul.
Dia menambahkan, pekerja yang terserang Omicron berusia 29 sampai 35 tahun dan semua hanya mengalami gejala ringan.
Baca juga:
- Bareskrim Polri Ambil Alih Penanganan Seluruh Pelaporan Edy Mulyadi yang Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang Anak
- Fakta Kerangkeng Mirip Penjara Milik Bupati Langkat: Tak Berizin Sejak 2012, Orang Dipekerjakan di Kebun Kelapa Sawit Tanpa Dibayar
- Tak Terima Tender Pembangunan Sirkuit Formula E Disebut Gagal, Jakpro: Bukan Gagal Tapi Retender
Mukhibatul mengemukakan serangan virus corona tipe SARS-CoV-2 varian Omicron umumnya menimbulkan gejala ringan seperti meriang, batuk, dan pilek pada orang yang sudah mendapat vaksinasi COVID-19.
"Seperti flu biasa, jadi saya minta masyarakat tidak perlu panik, apalagi masyarakat yang sudah vaksin," katanya.
"Proses kesembuhan juga sangat cepat. Jadi masyarakat tidak perlu panik. Omicron dan Delta sama. Bahkan Omicron tingkat kesembuhan lebih cepat," sambung dia.