Trauma Healing, Polwan Polda Banten Ajak Bermain Anak-anak Terdampak Gempa
PANDEGLANG – Polisi wanita (Polwan) Polda Banten berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yang terdampak bencana gempa di Desa Kertamukti, Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang, Sabtu 15 Januari.
Kegiatan itu dilakukan sebagai upaya menghilangkan trauma (trauma healing) terhadap anak-anak yang menjadi korban gempa yang terjadi pada Jumat, 14 Januari, sore.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga menyampaikan, kegiatan berbagi keceriaan ini sebagai bentuk dukungan untuk anak-anak yang bermukim di lokasi gempa.
"Kami berbagi keceriaan dengan anak-anak guna meringankan trauma yang dialami pascakejadian gempa yang melanda Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang," kata Shinto Silitonga berdasarkan rilis yang diterima, Sabtu 15 Januari.
Baca juga:
- Pemprov Banten Belum Dirikan Tenda Darurat Korban Gempa, Pengungsi Pilih Tinggal di Rumah Saudara
- Tak Hanya Uang Rp1 Miliar, KPK Juga Sita Topi Dior dan Tas Belanja Zara Saat OTT Bupati Penajam Paser Utara
- Sekitar Sirkuit Mandalika Dihijaukan dan Ditanami Bunga, Jokowi: Kelihatan Lebih Cantik Saat Tamu MotoGP Datang
- Meski Positif Ganja, Ardhito Pramono Belum Jadi Tersangka
Kata Shinto, Polda Banten pun berharap musibah bencana gempa tidak terjadi kembali sehingga masyarakat, serta anak-anak dapat beraktivitas normal seperti biasanya.
Sebagaimana diketahui, gempa bermagnitudo 6,7 yang mengguncang Barat Daya Sumur, Banten mengakibatkan kerusakan bangunan yang cukup banyak. BMKG mengatakan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.