Inter Akui Jaksa Italia Selidiki Keuangan Klub, tapi Tidak Ada Dakwaan Resmi
JAKARTA - Inter Milan mengonfirmasi Selasa bahwa jaksa Italia tengah menyelidiki soal penjualan pemain yang dilakukan klub ini dalam beberapa musim terakhir. Hal ini menjadi penyelidikan terbaru terkait transaksi transfer sepak bola di negara tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, juara Liga Italia ini mengaku telah menyerahkan dokumen untuk memenuhi penyelidikan yang berkaitan dengan penjualan pemain pada musim 2017/2018 dan 2018/2019, dan jaksa di Milan ingin "memverifikasi akuntansi reguler dari keuntungan modal terkait".
Inter mengatakan tidak ada seorang pun dalam klub ini sedang diselidiki dan tidak ada pula menghadapi dakwaan resmi karena penyelidikan yang dilakukan itu masih bersifat pendahuluan.
Baca juga:
- Klub Liga Premier Sepakat Kompetisi Lanjut di Tengah Badai COVID-19, Syaratnya 14 Pemain Siap Turun
- Bantah Rumor Kepindahan Erling Haaland ke Real Madrid, Mino Raiola: Tak Ada Kesepakatan Pra-kontrak dengan Klub Manapun
- Sebut Laga Kontra Cagliari Tak akan Mudah, Allegri: Mereka Punya Kualitas Teknis Tinggi di Semua Area
- Dalam Sepekan Terakhir, Liga Premier Temukan 90 Kasus Positif COVID-19
Melansir Antara, Rabu, transfer dalam sepak bola Italia berada dalam sorotan sejak federasi sepak bola Italia (FIGC) melakukan investigasi atas serangkaian kesepakatan mencurigakan pada Oktober.
Mayoritas transfer yang ditinjau FIGC melibatkan Juventus yang juga sedang diselidiki jaksa di Turin karena diduga membuat komunikasi palsu kepada investor dan mengeluarkan faktur transaksi fiktif.
Penyelidikan itu berkaitan dengan aliran dana sekitar 282 juta euro dari keuntungan modal yang diumumkan dalam rekening Juve dari tiga musim terakhir melalui sejumlah transfer.