JAKARTA - Bukayo Saka mengalami cedera saat membela Arsenal di laga kontra Nottingham Forest. Mikel Arteta selaku pelatih turut merasa cemas, tapi ia berharap situasi Saka tak akan menghalanginya untuk tampil di Piala Dunia 2022 November nanti.
Pada laga pekan ke-14 Premier League 2022/2023, Arsenal menang besar di kandang dengan skor 5-0 atas Nottingham. Namun, kemenangan itu mesti dibayar dengan cedera Saka.
Pemain timnas Inggris itu terpaksa ditarik saat laga baru 27 menit. Sebelumnya, Saka sempat memberi assist untuk gol pembuka Arsenal yang dicetak Gabriel Martinelli, tetapi dijatuhkan oleh bek kiri Nottingham, Renan Lodi.
Sempat melanjutkan permainan usai ditekel Lodi, Saka menyerah dan minta diganti. Selepas laga, Arteta mengungkap kondisi Saka, ia berharap hal ini tak serius agar sang pemain bisa kembali ke lapangan, terlebih dalam waktu dekat Piala Dunia 2022 akan bergulir.
“Mudah-mudahan itu (cedera) tidak serius. Itu tendangan yang buruk. Dia (Bukayo Saka) pincang tapi saya tidak melihatnya lebih jauh dari itu,” kata Arteta dikutip dari Reuters, Senin.
“Dia ditendang beberapa kali, baik kaki dan pergelangan kaki. Semoga hanya perlu waktu sebentar untuk itu (istirahat) karena di depan mata dia punya agenda penting (Piala Dunia 2022) untuk negaranya,” harap Arteta.
Usai Saka ditarik keluar, Arteta menunjuk Reiss Nelson untuk menempati posisi kosong. Ini jadi penampilan pertama Nelson di Premier League sejak Agustus 2021.
另请阅读:
Tak menyiakan kesempatan, Nelson langsung membayarnya dengan mencetak dua gol dalam tiga menit pada babak kedua. Penampilan itu kemudian diapresiasi Arteta dengan senang hati.
“Saya senang untuknya, dia (Reiss Nelson) pemain yang benar-benar berusaha keras,” kata Arteta.
"Dia telah banyak berubah dan berkembang, meskipun dia tidak punya menit bermain. Kami memiliki ancaman berbeda dan pemain berbeda yang bisa mencetak gol. Itu benar-benar positif,” kata sang pelatih.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)