Pengembang Pi Network Umumkan KYC Massal dan Integrasi Open mainnet dalam Pi Day Kemarin

JAKARTA - Pi Network, sebuah jaringan kripto baru yang menghadirkan alternatif penambangan koin melalui aplikasi ponsel, dalam beberapa bulan terakhir mendapatkan popularitas besar di seluruh dunia. Pada 15 Maret kemarin, pengembang Pi merayakan Pi Day dan mengumumkan rencana pentingnya.

Saat ini sedang dalam proses transisi dari jaringan tertutup (Enclosed mainnet) menjadi jaringan terbuka (Open mainnet). Proses transisi ini memerlukan kontribusi dari semua peserta, termasuk tim inti (Core Team), dan para Pioneer.

Informasi tersebut disampaikan oleh pendiri Pi Network, Dr Nicolas Kokalis dalam postingan blog resmi Pi Network. Melalui video TouTube yang dicantumkan di laman blog Pi Network, Kokalis menyapa komunitas Pi Network, “Hai Pioneer, selamat merayakan Pi Day 2023. Sebagaimana yang kalian ketahui, kita merayakan Pi Day setiap tanggal 14 Maret.”

“Sekarang kita perlu fokus pada apa yang dapat dilakukan oleh seluruh komunitas Pi dapat melakukan bersama-sama untuk memajukan tujuan utama enclosed mainnet dan membawa kita lebih dekat ke open mainnet,” ujar Kokalis.

Untuk mempersiapkan jaringan untuk periode open mainnet, diperlukan pencapaian dua tujuan enclosed mainnet yang konkret: KYC dan migrasi ke Mainnet, serta pembuatan utilitas dan pembangunan ekosistem. Para Pioneer dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan KYC dan migrasi ke Mainnet dengan melewati KYC dan melakukan migrasi ke Mainnet, menjadi validator KYC, dan mengundang para Pioneer lainnya untuk menyelesaikan proses KYC dan migrasi mereka sendiri.

Sebagai informasi KYC (Know Your Customer) adalah proses verifikasi identitas pengguna pada platform kripto. Tujuannya adalah untuk mencegah kegiatan ilegal seperti pencucian uang dan pendanaan terorisme. Dalam KYC, pengguna biasanya diminta untuk memberikan informasi pribadi seperti nomor ponsel, email, akun media sosial dan sebagainya.

“Hanya dua tujuan, tujuan pertama adalah verifikasi identitas KYC massal dari puluhan juta Pioneer diikuti oleh migrasi saldo penambangan seluler mereka ke blockchain pie sehingga orang dapat melakukan KYC dan memindahkan Pi Coin mereka ke blockchain, dan tujuan kedua adalah penciptaan utilitas nyata untuk cryptocurrency Pi Coin melalui ekosistem Pi sehingga orang dapat menggunakan Pi Coin mereka untuk pembelian barang dan jasa,” pungkas pendiri Pi Network.

Dengan mengusung ajakan “What Pioneers can Do”, Kokali berharap para Pioneer dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan pembuatan utilitas dengan mengembangkan aplikasi Pi atau bekerja sama dengan pengembang untuk membangun aplikasi Pi, menjadi Ambassador Ecosystem, atau menjadi Duta Bisnis Lokal. Aplikasi Pi adalah aplikasi web seluler yang mengintegrasikan Pi SDK, dan dapat dibangun tanpa bahasa pemrograman yang khusus untuk blockchain.

Ambassador Ecosystem diharapkan untuk secara proaktif mengidentifikasi, menjangkau, dan terlibat dengan para pengembang dalam jaringan mereka sendiri untuk membangun aplikasi Pi dan menerima hadiah Pi Coin. Sedangkan Duta Bisnis Lokal (Local Business Ambassador) dapat membantu toko-toko dan bisnis kecil di daerah mereka untuk menerima Pi sebagai bentuk pembayaran untuk barang dan jasa nyata, yang akan memberikan kontribusi besar bagi pembangunan utilitas bagi Pi Network.