Bagikan:

JAKARTA - Terlepas dari gol pembuka Marquinhos di leg pertama semifinal antara Paris Saint-Germain melawan Manchester City Rabu lalu, Kevin De Bruyne tampil luar biasa untuk menginspirasi tim tamu meraih kemenangan 2-1 di Parc de Princes.

Setelah beberapa kali gagal, Sky Blues semakin dekat untuk mencapai final kompetisi klub utama Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka. Selain itu, Pep Guardiola juga siap untuk mencapai final pertamanya sejak menjadi pelatih Barcelona.

Sementara itu De Bruyne, tidak diragukan lagi adalah pemain yang membantu Manchester City menginjakan satu kaki mereka di pertandingan final Liga Champions di Istanbul.

Babak kedua yang sensasional

De Bruyne adalah pemain terbaik Manchester City di babak kedua pada Rabu lalu. Dengan santai beroperasi antar lini, dan membantu menjaga sirkulasi bola di luar kotak penalti tuan rumah, terus menciptakan bahaya di depan gawang PSG.

Pemain internasional Belgia juga menjadi orang yang membuka skor setelah umpan silangnya disalahartikan oleh Keylor Navas. Bola berakhir di sudut jauh mantan kiper Real Madrid itu.

"Itu tendangan dalam posisi sempurna dan sangat sulit bagi kiper karena dia selalu mengharapkan seseorang untuk menyentuhnya," kata De Bruyne kepada situs resmi Manchester City.

"Adalah luar biasa bagi kami, dan saya pikir kami terus melaju dan jelas dengan gol kedua yang dicetak Riyad (Mahrez), itu bagus untuk kami tetapi masih ada pertandingan tersisa jadi kami harus berkonsentrasi. Kami tahu akan ada momen-momen di leg kedua di mana kami menderita.

"Kualitas pada tahap ini, kami tahu betapa bagusnya mereka (PSG) sehingga Anda harus fokus bahwa Anda harus bekerja keras untuk tim. Tapi kami tahu kami juga memiliki kualitas untuk bermain bagus melawan mereka dan itu akan terjadi juga di pertandingan kedua."

Diikat hingga 2025

Setelah enam bulan negosiasi antara De Bruyne dan Manchester City, klub mengumumkan perpanjangan kontrak bintang mereka hingga 2025 pada awal April.

Dengan sembilan gol dan 17 assist dalam 37 pertandingan sejauh musim ini, penyerang Belgia telah membawa timnya meraih kesuksesan di Piala Carabao, semifinal Piala FA, kemungkinan kemenangan Liga Premier, dan mereka hanya selangkah lagi dari final Liga Champions. 

Jika Manchester City menyingkirkan PSG dan secara matematis berhasil mengamankan gelar Liga Premier lainnya dalam beberapa pertandingan berikutnya, tim asuhan Guardiola akan memiliki cukup waktu untuk fokus mengejar trofi Liga Champions pertama mereka.

Dan dengan performa De Bruyne yang seperti sekarang, akan sangat sulit bagi tim Mauricio Pochettino untuk menghalangi The Citizens untuk melaju ke final kompetisi utama Eropa.