JAKARTA - Napoli mengukuhkan posisinya di puncak klasemen Serie A Italia setelah mengalahkan Hellas Verona 2-0 dalam laga di Stadion Diego Armando Maradona, Senin, 13 Januari 2025 dini hari WIB.
Napoli berhasil melebarkan jarak poin dengan Inter Milan yang mengalahkan Venezia 1-0 di laga sebelumnya. Kemenangan atas Verona menjadikan Napoli mengantungi poin 47. Mereka unggul tujuh poin dengan Inter yang menempati peringkat dua.
Meski demikian, Inter masih menyimpan dua pertandingan tunda karena tampil di Piala Super Italia atau Supercoppa Italiana. Bila mampu memaksimalkan dua laga itu, Inter bakal merebut kembali posisi puncak klasemen.
Sementara, Verona kian terpuruk di papan bawah klasemen. Mereka menduduki peringkat 17 atau satu strip di atas zona degradasi dengan poin 19.
Di laga itu, kedua tim mengenakan pita hitam untuk mengenang Daniele, suporter Napoli yang meninggal karena kanker pekan lalu.
Napoli yang unggul segalanya atas Verona langsung menekan pertahanan lawan. Bahkan laga baru berjalan lima menit, I Partenopei sudah unggul lewat gol bunuh diri kiper Lorenzo Montipo.
Gol berawal dari tendangan Giovanni Di Lorenzo yang masih membentur tiang gawang. Bola kemudian rebound yang mengenai Montipo. Akibatnya bola meluncur ke gawang sendiri.
Unggul 1-0, Napoli kian agresif menekan pertahanan lawan. Hanya usaha tuan rumah tak kunjung membuahkan hasil. Peluang bagus diperoleh striker Romelu Lukaku, namun gagal dikonversi menjadi gol.
Begitu pula eks koleganya di Manchester United Scott McTominay yang juga gagal memperbesar keunggulan menjelang akhir babak pertama. Skor satu gol itu bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Napoli tetap bermain dengan tempo tinggi. Tim asuhan Antonio Conte pun menekan pertahanan lawan.
Setelah berkali-kali gagal, usaha mereka akhirnya membuahkan hasil di menit 61. Gol dihasilkan gelandang Frank Anguissa yang memperbesar keunggulan menjadi 2-0. Ini juga menjadi gol ke-13 bagi pemain tim nasional Kamerun tersebut di musim ini.
Anguissa pun mendedikasikan gol itu untuk Daniele. Fans berusia 13 itu mengembuskan napas terakhir tak lama setelah Napoli menang 3-0 atas Fiorentina. Kepergiannya membuat Napoli berduka dan Conte sampai meminta izin tidak menghadiri konperensi pers usai pertandingan yang diwakilkan asistennya.
"Dia anak yang pemberani. Kami tahu kami berusaha memenangkan pertandingan untuk dia. Saya senang kami bermain untuk dia dan memenangkan pertandingan," kata Anguissa.
Meski Napoli berhasil mengukuhkan posisi di puncak klasemen, namun Anguissa menyatakan belum saatnya bicara Scudetto. Pasalnya kompetisi masih panjang dan Inter membayangi secara ketat Napoli.
BACA JUGA:
"Terlalu dini untuk bicara titel juara. Hanya bila Anda berada di tim besar, Anda harus menunjukkan di mana posisi Anda. Dan kami harus memenangkan setiap pertandingan," ujarnya.
Napoli sendiri mencatat rekor lima kemenangan berturut-turut. Pada laga berikutnya mereka menghadapi peringkat tiga Atalanta yang bertindak sebagai tuan rumah.