JAKARTA – Cabang olahraga (cabor) pencak silat masuk rencana untuk didemonstrasikan di Olimpiade Paris 2024, yang berlangsung pada 26 Juli sampai 11 Agustus 2024.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, sudah memimpin rapat koordinasi terkait rencana pelaksanaan demonstrasi itu pada Selasa, 9 Juli 2024.
"Kami serius agar nantinya pencak silat ini bisa dipertandingkan di Olimpiade pada masa yang akan datang," ujar Dito di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta.
Pelaksanaan demonstrasi tersebut merupakan kesempatan besar buat Indonesia untuk memperkenalkan pencak silat ke panggung dunia.
BACA JUGA:
Menpora Dito mengatakan bahwa untuk itu pihaknya ingin menghadirkan perwakilan negara-negara lain dalam acara demonstrasi pencak silat tersebut.
"Butuh dukungan berbagai pihak agar negara-negara lain bisa hadir nanti, termasuk Presiden IOC (International Olympic Committee) Thomas Bach," kata Dito.
Rencana demonstrasi ini ditanggapi dengan senang oleh Ketua Harian PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Benny Gautama Sumarsono.
Dia optimistis demonstrasi pencak silat nantinya bisa sukses dan lancar serta berharap suatu saat pencak silat benar-benar dipertandingkan secara resmi di Olimpiade.
"IPSI secara bersama-sama akan turut mempersiapkannya dengan segera. Rencananya memang akan mengundang negara-negara lain termasuk juga NOC dari berbagai negara," ujar Benny.
Pencak silat pada saat ini belum menjadi cabang olahraga Olimpiade. Targetnya cabor ini sudah bisa dilombakan pada Olimpiade 2036.
Pencak silat termasuk salah satu dari 14 cabang olahraga unggulan yang tertuang dalam Peraturan Presiden (PP) Nomor 86 Tahun 2021. Cabor ini diproyeksikan berprestasi di Olimpiade nanti.