Bagikan:

JAKARTA - Java Festival Production selaku penyelenggara akan kembali memanjakan para pecinta jazz dengan mengumumkan perayaan 20 tahun Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2025 (BNI JJF2025).

Serupa dengan tahun-tahun sebelumnya, gelaran tahun ini akan berlangsung selama tiga hari pada akhir pekan, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, 30 Mei - 1 Juni mendatang.

Dewi Gontha selaku Presiden Direktur Java Festival Production menyatakan bahwa pihaknya ingin menjadikan JJF 2025 sebagai gelaran yang mampu memberikan dampak positif bagi Indonesia.

‘Belakangan-belakangan ini kan banyak berita-berita yang kurang enak, kita ingin Java Jazz memberikan pemberitaan positif ke Indonesia,” kata Dewi saat konferensi pers di Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu, 19 Maret.

Merefleksikan dua dekade perjalanan salah satu festival musik jazz terbesar di Asia ini, Dewi melanjutkan, “Ternyata di tahun 2008 saat masih di JCC, kita punya 20 panggung untuk 3 hari dengan 241 show. Pas lihat-lihat data, kita kaget juga, kok bisa ya di tahun 2008 ada 241 show. Dan buat kita, itu sebuah achievement yang cukup menarik.”

Masih mempertahankan JJF sebagai salah satu festival besar, Dewi menyebut akan ada 11 panggung yang dipersiapkan tahun ini, dengan menghadirkan sekitar 30 penampil luar negeri dan puluhan penampil dalam negeri.

Adapun, penampil luar negeri yang sudah dipastikan tampil, antara lain Jacob Collier, Raye, Tunde Baiyewu, Snarky Puppy, Lettuce, The Stevie Wonder Celebration, Jose Miguel, Jeff Lorber, BPM (Brian Bromberg, Paul Brown, Michael Paulo), Tony Monaco, Kamasi Washington, Brian Simpson, Jesus Molina, Shakatak, Yun Seok Cheol Trio, dan masih banyak lagi.

Sementara, penampil dari dalam negeri meliputi Endah N Rhesa Extended, Nyoman Paul, Rahmania Astrini, Rieka Roslan & Nada Dara, Rizky Febian, Rony Parulian, Wijaya 80, Jordan Susanto, Nonaria x Horns Big Band, Aib Show, Syahravi dan The Lantis, dan masih banyak lagi yang akan diumumkan dalam waktu dekat.

Kembali bicara mengenai perjalanan dua dekade JJF, Dewi mengatakan, "Dua puluh tahun adalah sebuah perjalanan yang penuh dengan kenangan indah, canda, tawa, dan air mata. Java Festival production menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung festival … Tanpa dukungan Anda, Java Festival Production tidak akan mampu mencapai titik ini.”